Luhut menegaskan, pemerintah tak bisa sendiri dalam menagani pandemi. Masyarakat diharapkan punya kesadaran tinggi dalam menerapkan prokes.
Binsar Pandjaitan mengatakan, kelelahan akibat menghadapi pandemi Covid-19 yang berkepanjangan dialami semua pihak.
Oleh karena itu, dia mengingatkan agar kelelahan tenga medis dan masyarakat tidak menjadi sia-sia karena ketidakdisiplinan mematuhi"Ingin saya sampaikan kepada anda semua. Semua kita lelah. Bukan hanya petugas. Tapi masyarakat pun lelah. Oleh karena itu jangan sia-siakan kelelahan kita ini karena kita tidak disiplin ," ujar Luhut dalam konferensi pers virtual pada Senin .Masyarakat diharapkan memiliki kesadaran tinggi untuk berperan penuh dalam menjaga protokol kesehatan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Luhut: Tempat Ibadah Dibuka, Jamaah Wajib Sudah Vaksin |Republika OnlinePembukaan tempat ibadah di empat wilayah berstatus PPKM Level 4 mulai 10 Agustus.
Baca lebih lajut »
Luhut Binsar Pandjaitan: Semua Kita Lelah |Republika OnlinePenanganan pandemi di luar pulau tidak bisa dibandingkan dengan di Jawa dan Bali.
Baca lebih lajut »
Menko Luhut: Bertahun-tahun ke Depan Kita Akan Hidup dengan Masker - Tribunnews.comPemerintah menyatakan kepatuhan masyarakat menggunakan masker telah mencapai 82 persen
Baca lebih lajut »
Luhut: Semua Kita LelahLuhut Binsar Pandjaitan mengajak semua masyarakat mendukung penerapan PPKM ini, karena semua sudah lelah dalam menghadapi pandemi Covid-19.
Baca lebih lajut »
Luhut: Kita Mungkin Hidup Bertahun-tahun dengan MaskerMenko Marves Luhut Pandjaitan mengajak seluruh masyarakat untuk patuh memakai masker selama beraktivitas untuk mencegah penularan virus corona (Covid-19).
Baca lebih lajut »
Menko Luhut Bentuk Tim Khusus Tangani Daerah Kasus Kematian Covid-19 Tinggi : Okezone EconomyMenko Luhut Bentuk Tim Khusus Tangani Daerah Kasus Kematian Covid-19 Tinggi LengkapCepatBeritanya Keuangan Ekonomi Ekonomi EkonomiIndonesia .
Baca lebih lajut »