Luhut: Hanya yang Sudah Vaksin 2 Kali yang Dapat Beraktivitas di Tempat Publik

Indonesia Berita Berita

Luhut: Hanya yang Sudah Vaksin 2 Kali yang Dapat Beraktivitas di Tempat Publik
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 tempodotco
  • ⏱ Reading Time:
  • 25 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 13%
  • Publisher: 63%

Luhut: Hanya yang Sudah Vaksin 2 Kali yang Dapat Beraktivitas di Tempat Publik TempoBisnis

TEMPO.CO, Jakarta - Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Jawa-Bali, Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan pemerintah akan memperketat syarat masuk warga ke fasilitas publik. Kebijakan ini sejalan dengan meningkatnya penyebaran varian Covid-19 Omicron di Indonesia.“Hanya yang sudah vaksin dua kali yang dapat beraktivitas di tempat publik.

Luhut mengatakan pemerintah dan masyarakat perlu sama-sama mengendalikan peningkatan gelombang penularan wabah untuk mencegah dampak yang lebih dalam. Dia menyebut harus ada penegakan protokol kesehatan dan percepatan vaksinasi, khususnya di daerah dengan tingkat capain vaksin dosis lengkap yang belum mencapai 70 persen.Namun, Luhut memastikan pemerintah belum memikirkan opsi pengetatan pergerakan secara masif. “Untuk pengetatan mobilisasi, ini akan jadi opsi terakhir,” tutur Luhut.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

tempodotco /  🏆 12. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Luhut Minta Masukan Pakar untuk Siapkan Skenario Hadapi Lonjakan Omicron | Kabar24 - Bisnis.comLuhut Minta Masukan Pakar untuk Siapkan Skenario Hadapi Lonjakan Omicron | Kabar24 - Bisnis.comMenteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan meminta masukan dari para pakar lintas disiplin guna menyiapkan skenario menghadapi lonjakan kasus Omicron.
Baca lebih lajut »

Luhut Minta Masukan Pakar Siapkan Skenario Hadapi Lonjakan Kasus Omicron | merdeka.comLuhut Minta Masukan Pakar Siapkan Skenario Hadapi Lonjakan Kasus Omicron | merdeka.comHingga saat ini, varian Omicron sudah terdeteksi lebih dari 500 kasus konfirmasi di Indonesia.
Baca lebih lajut »

Luhut Siapkan Skenario Hadapi Lonjakan Omicron, Mobilitas Bisa DiperketatLuhut Siapkan Skenario Hadapi Lonjakan Omicron, Mobilitas Bisa DiperketatMenko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengadakan dialog bersama para epidemiolog, pakar kesehatan, dokter, dan pakar terkait varian Omicron.
Baca lebih lajut »

Hadapi Omicron, Luhut Minta Masukan Para AhliHadapi Omicron, Luhut Minta Masukan Para AhliMenteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan, pemerintah perlu mendapat masukan para ahli kesehatan terkait Covid-19 varian Omicron.
Baca lebih lajut »

Luhut Pandjaitan Ungkap Data Penelitian: Omicron Menular Sangat Cepat, tapi Tidak Parah - Pikiran-Rakyat.comLuhut Pandjaitan Ungkap Data Penelitian: Omicron Menular Sangat Cepat, tapi Tidak Parah - Pikiran-Rakyat.comMenko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan data penelitan para ahli, kata dia, menurut ahli Omicron tidak parah meski cepat menular.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-03 20:29:24