LSM Penyintas Bom Atom Hiroshima dan Nagasaki Menang Nobel Perdamaian

Asia Pasifik Berita

LSM Penyintas Bom Atom Hiroshima dan Nagasaki Menang Nobel Perdamaian
DuniaHadiah Nobel PerdamaianNihon Hidankyo
  • 📰 voaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 51 sec. here
  • 6 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 38%
  • Publisher: 63%

Para saksi dari dua bom nuklir yang pernah digunakan dalam konflik telah mendedikasikan hidup mereka untuk perjuangan demi dunia yang bebas nuklir.

Ketua Komite Nobel, Jorgen Watne Frydnes, menunjukkan ponsel yang menampilkan logo organisasi penyintas bom nuklir Jepang, Nihon Hidankyo , sebagai pemenang Hadiah Nobel Perdamaian , dalam konferensi pers di Oslo, Norwegia, Jumat, 11 Oktober 2024. Lihat komentar Nihon Hidankyo , sebuah gerakan akar rumput penyintas bom atom dari Hiroshima dan Nagasaki di Jepang, yang juga dikenal sebagai Hibakusha, memenangi Hadiah Nobel Perdamaian pada Jumat .

“Hibakusha menerima Hadiah Perdamaian atas upayanya mencapai dunia yang bebas senjata nuklir dan karena menunjukkan melalui kesaksian para saksi bahwa senjata nuklir tidak boleh digunakan lagi,” kata Komite Nobel Norwegia dalam kutipannya. “Hibakusha membantu kita menggambarkan hal-hal yang tidak dapat digambarkan, memikirkan hal-hal yang tidak terpikirkan, dan memahami rasa sakit dan penderitaan yang disebabkan oleh senjata nuklir,” kata komite tersebut.

Komite Nobel Norwegia secara rutin menaruh fokus pada isu senjata nuklir. Langkah Komite Nobel yang terbaru adalah dengan memberikan penghargaan kepada ICAN, Kampanye Internasional untuk Menghapuskan Senjata Nuklir, yang memenangi penghargaan tersebut pada 2017. Hadiah Nobel Perdamaian, senilai 11 juta kronor Swedia, atau sekitar 16,5 miliar rupiah, akan diserahkan di Oslo pada 10 Desember, hari peringatan kematian industrialis Swedia Alfred Nobel, yang mendirikan penghargaan tersebut berdasarkan surat wasiatnya pada 1895.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

voaindonesia /  🏆 15. in İD

Dunia Hadiah Nobel Perdamaian Nihon Hidankyo Hiroshima Dan Nagasaki

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Surat 'Bom Atom' Einstein Dilelang, Laku Rp 60 Miliar!Surat 'Bom Atom' Einstein Dilelang, Laku Rp 60 Miliar!Surat Albert Einstein untuk Presiden Roosevelt terjual seharga US$ 3,9 juta. Surat ini berisi peringatan tentang potensi bom atom Jerman pada 1939.
Baca lebih lajut »

Lawan Oppenheimer, Bom Atom Seburuk-buruknya ManusiaLawan Oppenheimer, Bom Atom Seburuk-buruknya ManusiaDi penghujung Perang Dunia II, Oppenheimer menciptakan bom atom menghancurkan Hiroshima dan Nagasaki. James Cameron berencana mengangkat kisah korban.
Baca lebih lajut »

Bak Bom Atom! Potret Rusia Bombardir Ukraina Pakai Bom Vakum 9.000 KgBak Bom Atom! Potret Rusia Bombardir Ukraina Pakai Bom Vakum 9.000 KgSebuah video terekam ledakan besar di reruntuhan kota Vovchansk, Ukraina akibat serangan Rusia dengan bom vakum seberat 9.000 kg.
Baca lebih lajut »

Cawabup Probolinggo Dilaporkan ke Bawaslu, LSM Lira Minta Dilakukan DidiskualifikasiCawabup Probolinggo Dilaporkan ke Bawaslu, LSM Lira Minta Dilakukan DidiskualifikasiBerita Cawabup Probolinggo Dilaporkan ke Bawaslu, LSM Lira Minta Dilakukan Didiskualifikasi terbaru hari ini 2024-10-05 15:46:17 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »

ICC arahkan LSM dan institusi lain gunakan istilah Negara PalestinaICC arahkan LSM dan institusi lain gunakan istilah Negara PalestinaMahkamah Pidana Internasional (ICC) secara resmi meminta organisasi non-pemerintah (LSM) dan institusi lain, termasuk yang didukung oleh Jerman dan Israel, ...
Baca lebih lajut »

Mahkamah Internasional Arahkan LSM dan Institusi Lain Gunakan Istilah 'Negara Palestina'Mahkamah Internasional Arahkan LSM dan Institusi Lain Gunakan Istilah 'Negara Palestina'Mahkamah Internasional (ICC) secara resmi meminta LSM dan institusi lain, termasuk yang didukung oleh Jerman dan Israel, untuk menggunakan istilah
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-19 19:17:36