LPSK: Gas Air Mata Penyebab Tragedi Kanjuruhan & Polisi Tak Tahu Larangan FIFA | merdeka.com

Indonesia Berita Berita

LPSK: Gas Air Mata Penyebab Tragedi Kanjuruhan & Polisi Tak Tahu Larangan FIFA | merdeka.com
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 merdekadotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 37 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 18%
  • Publisher: 51%

LPSK: Gas Air Mata Penyebab Tragedi Kanjuruhan dan Polisi Tak Tahu Larangan FIFA

Peraturan ini, tutur Hasto melanjutkan, tentang larangan untuk membawa ataupun menggunakan senjata api maupun gas, termasuk gas air mata.Saat membahas fasilitas stadion, Hasto mengatakan bahwa meskipun pintu keluar stadion terbuka, namun tidak mumpuni sebagai jalur bagi penonton atau massa yang berjumlah besar untuk keluar dari stadion pada waktu yang bersamaan.BACA JUGA:2 dari 2 halaman

Selain itu, Hasto juga mengungkapkan bahwa tidak adanya jalur evakuasi dan sensor asap di dalam stadion. Terkait pelaksanaan pengamanan,menyimpulkan bahwa rencana pengamanan yang telah dibuat oleh Polres Kabupaten Malang tidak sepenuhnya terimplementasi dalam praktik di lapangan. “Kedua, tidak ada satu pun petugas yang berjaga pada setiap pintu saat pertandingan usai. Penumpukan suporter di depan pintu keluar seharusnya terpantau oleh CCTV, namun tidak diikuti dengan upaya membuka pintu secara keseluruhan,” ucap Hasto.

Apabila ada petugas yang berjaga di setiap pintu, Hasto meyakini penonton yang ada di dalam stadion bisa segera dievakuasi atau mengevakuasi diri ketika terjadi penembakan gas air mata.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

merdekadotcom /  🏆 36. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Korban Tewas ke-132 dalam Tragedi Kanjuruhan Alami Gagal Napas Akut Halaman 2 - Kompas.comKorban Tewas ke-132 dalam Tragedi Kanjuruhan Alami Gagal Napas Akut Halaman 2 - Kompas.comHelen Prisela, masuk dalam daftar korban tewas ke-132 dalam tragedi Kanjuruhan Malang. Helen meninggal dunia di RSSA Kota Malang pada Selasa (11/10/2022) pukul 14.25 WIB akibat gagal napas akut. Baca selengkapnya di sini:
Baca lebih lajut »

Penyebab Wafatnya Helen Prisela, Korban ke-132 Tragedi Kanjuruhan, Efek Gas Air Mata?Penyebab Wafatnya Helen Prisela, Korban ke-132 Tragedi Kanjuruhan, Efek Gas Air Mata?Ini penyebab Helen meninggal, disebut karena gas air mata, namun dokter RSSA belum bisa memastikan efek gas air mata itu langsung pada korban.
Baca lebih lajut »

Jumlah Korban Jiwa Tragedi Kanjuruhan Bertambah 1, Total Ada 132Jumlah Korban Jiwa Tragedi Kanjuruhan Bertambah 1, Total Ada 132Jumlah korban jiwa tragedi Kanjuruhan bertambah menjadi 132 orang pada Selasa (11/10/2022).
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-04 06:41:07