Banyak pihak skeptis melihat Indonesia kembali menjabat sebagai Dewan HAM PBB di tengah sorotan dunia terhadap situasi di Papua yang belakangan memanas.
Indonesia berhasil meraup suara terbanyak dibandingkan empat calon lainnya yakni Jepang, Korea Selatan, Marshall Islands, dan Irak yakni 174 dukungan dari 192 negara anggota PBB yang memilih.Banyak pihak menyambut baik prestasi baru Indonesia di kancah dunia ini. Namun, tak sedikit pula yang skeptis melihat Indonesia kembali menjabat sebagai Dewan HAM PBB di tengah sorotan dunia terhadap situasi di Papua yang belakangan memanas.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Indonesia Jadi Anggota Dewan HAM PBB, Komnas HAM Harap Jadi Modal Perbaikan'Ini langkah baik yang akan menjadi modal Indonesia untuk memperbaiki kondisi HAM di dalam negeri.'
Baca lebih lajut »
Indonesia Terpilih Jadi Anggota Dewan HAM PBB Periode 2020-2022Prestasi kembali diukir oleh Indonesia dengan terpilih sebagai anggota Dewan HAM PBB untuk periode 2020-2022 mendatang. _ Internasional
Baca lebih lajut »
Kembali Masuk Dewan HAM PBB, Indonesia Siap Berjuang untuk Keadilan SosialSetelah diumumkan terpilih sebagai anggota Dewan HAM PBB periode 2020-2022 dalam Sidang Umum ke-74 di Markas PBB New York, Indonesia akan berjuang untuk penegakan HAM dan keadilan sosial. DewanHAMPBB
Baca lebih lajut »
Indonesia Terpilih Jadi Anggota Dewan HAM PBB : Okezone NewsIni adalah amanah dan bukti kepercayaan masyarakat internasional kepada Indonesia Amanah ini akan kita laksanakan dengan sebaik baiknya - International - Okezone News
Baca lebih lajut »
Indonesia Kembali Terpilih Jadi Anggota Dewan HAM PBBIndonesia terpilih sebagai anggota Dewan HAM PBB periode 2020-2022 setelah mengantungi 174 suara dalam pemungutan yang dilaksanakan di Markas Besar PBB New York, Kamis (17/10) DewanHAMPBB
Baca lebih lajut »
Meski Ditentang, Venezuela Terpilih Jadi Anggota Dewan HAM PBBKeputusan itu diambil meski kelompok-kelompok HAM dan penentang pemerintah Nicolas Maduro mendesak negara-negara untuk tidak memilih Venezuela.
Baca lebih lajut »