BNI mendapat tugas untuk memperkuat program perlindungan pekerja migran melalui pengelolaan data dan pembuatan produk jasa keuangan.
PT Bank Negara Indonesia Tbk mendapat tugas krusial dari Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir. Adapun tugasnya untuk memperkuat program perlindungan pekerja migran melalui pengelolaan data dan pembuatan produk jasa keuangan.
"Dari lima juta pekerja migran Indonesia yang ada di luar negeri, sebanyak 4,5 juta berstatus ilegal," katanya dalam keterangan tertulis, Rabu . Hal tersebut disampaikan Erick Thohir dalam diskusinya bersama para diaspora di acara Indonesia Cafe Talk di Tokyo, Jepang, Senin .
Bahkan, ia sempat mendengar cerita dari anak muda Indonesia yang cacat akibat kecelakaan kerja dan tidak mendapatkan benefit asuransi perlindungan kerja di tempat kerjanya di luar negeri.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Gagalkan Tindak TPPO, TNI AL Amankan 31 Pekerja Migran Ilegal yang Hendak Dikirim ke Malaysia!Para pekerja migran ilegal terdiri dari 15 laki-laki dan 15 perempuan, dan seorang anak. Mereka berkumpul di hutan bakau pesisir Pantai Bengkalis, Riau.
Baca lebih lajut »
Korupsi Sistem Proteksi Pekerja Migran Bisa Lemahkan Kepercayaan MasyarakatKementerian Ketenagakerjaan masih menunggu informasi lengkap terkait dugaan korupsi sistem proteksi pekerja migran Indonesia. Ketidakjelasan sistem yang tersandung perkara itu menyebabkan ketidakpercayaan calon pekerja.
Baca lebih lajut »
Bus Angkut Pekerja Migran Kecelakaan di Meksiko, 15 Orang TewasSebuah bus kecelakaan di Meksiko tengah pada Selasa (22/8). Sebagian besar penumpang adalah pekerja migran dari Venezuela.
Baca lebih lajut »
HRW: Arab Saudi Bunuh Ratusan Migran Ethiopia di PerbatasanPasukan perbatasan Saudi telah membunuh ratusan migran dari Ethiopia yang mencoba menyeberang ke kerajaan Arab Saudi dari Yaman selama 18 bulan terakhir, menurut laporan.
Baca lebih lajut »
Penjaga Perbatasan Arab Saudi Dilaporkan Bantai Ratusan Migran yang Menyeberang dari YamanHRW menyebut pasukan penjaga perbatasan Arab Saudi membantai ratusan migran Ethiopia tak bersenjata yang melintas dari perbatasan Yaman beberapa tahun terakhir.
Baca lebih lajut »
HRW: Arab Saudi Lakukan Pembunuhan Massal Migran di Perbatasan dengan YamanHal tersebut dituduhkan Human Rights Watch (HRW) melalui laporannya bertajuk They Fired on Us Like Rain’: Saudi Arabian Mass Killings of Ethiopian Migrants at the Yemen-Saudi Border, yang setebal 73 halaman.
Baca lebih lajut »