Gunung Semeru di Lumajang terus meletus dengan letusan terbaru mencapai ketinggian 1.000 meter. Badan Geologi memberikan rekomendasi untuk masyarakat untuk menghindari aktivitas di sekitar gunung.
Gunung Semeru masih terus meletus hingga Rabu dini hari (8/1/2025). Menurut hasil pengamatan petugas Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), terbaru yakni pada pukul 02.47 WIB dini hari tadi, gunung yang ada di Kabupaten Lumajang itu melontarkan abu vulkanik setinggi sekitar 1.000 meter dari bagian puncak. 'Terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan berdurasi 165 detik,' kata Petugas Badan Geologi Pos Pengamatan Gunung Semeru Mukdas Sofian.
Badan Geologi mencatat letusan tersebut adalah yang ke-14 kali dan sekaligus aktivitas dari Gunung Semeru yang terbesar setidaknya dalam 24 jam terakhir. Sekitar tiga jam sebelumnya pada Selasa (7/1) tim petugas pos pengamatan Gunung Semeru merekam adanya aktivitas letusan dengan tinggi lontaran vulkanik setinggi 600 meter di atas puncak atau 4.276 meter di atas permukaan laut. Gunung Semeru yang memiliki ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut ini masih berstatus waspada. Oleh karena itu pula Badan Geologi memberikan sejumlah rekomendasi yakni masyarakat dilarang melakukan aktivitas apa pun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan sejauh delapan kilometer dari puncak atau pusat erupsi. Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak boleh melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan, karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 13 kilometer dari puncak. Masyarakat juga tidak boleh beraktivitas dalam radius 3 kilometer dari kawah atau puncak Gunung Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu pijar. Selain itu, masyarakat juga perlu mewaspadai potensi awan panas, guguran lava, dan lahar dingin akibat hujan di sepanjang aliran sungai atau lembah yang berhulu di puncak Gunung Semeru, terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat, serta potensi lahar di sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Koboka
GUNUNG SEMERU LETUSAN BADAN GEOLOGI Lumajang REKOMENDASI
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Letusan Gunung Semeru masih terus berlanjut hingga Rabu dini hariLetusan Gunung Semeru di perbatasan Kabupaten Lumajang Jawa Timur masih terus berlangsung sampai dengan Rabu dini hari, sebagaimana hasil pengamatan petugas ...
Baca lebih lajut »
Gunung Semeru beberapa kali erupsi dengan visual letusan tak teramatiGunung Semeru yang memiliki ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) beberapa kali erupsi dengan visual letusan tidak teramati karena tertutup ...
Baca lebih lajut »
Gunung Semeru kembali erupsi dengan tinggi letusan 800 meterGunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur (Jatim), kembali erupsi dengan tinggi letusan 800 meter di atas puncak pada ...
Baca lebih lajut »
Gunung Semeru kembali erupsi dengan letusan setinggi 900 meterGunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur kembali erupsi dengan letusan setinggi 900 meter di atas puncak pada Sabtu ...
Baca lebih lajut »
Gunung Semeru beberapa kali erupsi disertai letusan hingga 1 kmGunung Semeru yang memiliki ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) beberapa kali erupsi disertai letusan hingga ketinggian 1 kilometer di atas ...
Baca lebih lajut »
Aktivitas Gunung Semeru didominasi gempa letusanAktivitas Gunung Semeru yang memiliki ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) didominasi oleh gempa letusan/erupsi hingga mencapai puluhan kali ...
Baca lebih lajut »