Letjen Arie Jeffry Kumaat, Kepala BIN Pertama Peraih Adhi Makayasa

Indonesia Berita Berita

Letjen Arie Jeffry Kumaat, Kepala BIN Pertama Peraih Adhi Makayasa
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 SINDOnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 40 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 19%
  • Publisher: 51%

Letjen TNI Arie Jeffrey Kumaat merupakan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) pertama yang ditunjuk Presiden Presiden Abdurrahman Wahid pasca berganti nama dari...

Diawali dari BRANI , BKI , BPI , KIN , BAKIN , dan BIN sampai sekarang.Perubahan nama BAKIN menjadi BIN terjadi di era Presiden Abdurrahman Wahid . Letjen TNI Arie Jeffrey Kumaat pun ditunjuk menjadi Kepala BIN pertama.

Pada 20 November 1999, Arie mulai menjabat sebagai Kepala BIN menggantikan Letjen TNI Zaini Azhar Maulani. Arie memikul tugas yang berat ketika diangat menjadi Kepala BIN. Pasalnya, di kala pemerintah Gus Dur kerap terjadi kerusuhan bernuansa suku, ras, agama, dan antar golongan di sejumlah wilayah. Karier militer Arie cukup cemerlang. Ia mengawalinya sebagai Komandan Batalyon Brigade Infanteri I Jaya Sakti, Jakarta dan Komandan Komando Distrik Militer , Jakarta Selatan.

Sepak terjang Arie di dunia intelijen Tanah Air mulai diasah ketika menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen ABRI . BIA merupakan lembaga yang dibentuk Presiden Soeharto untuk mengurangi mandat Badan Intelijen Strategis pasca dicopotnya LB Moerdani sebagai Menteri Pertahanan dan Keamanan pada 1993.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

SINDOnews /  🏆 40. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Tak Ada Kemandirian Alutsista, Letjen (Purn) Suryo Prabowo Mengundurkan DiriDi tengah narasi pentingnya kemandirian industri pertahanan, menjadi pertanyaan besar kenapa Katimlak KKIP Letjen (Purn) Suryo Prabowo mengundurkan diri. Polhuk AdadiKompas
Baca lebih lajut »

Alutsista Indonesia Belum Mandiri, Letjen (Purn) Suryo Prabowo Mengundurkan DiriAlutsista Indonesia Belum Mandiri, Letjen (Purn) Suryo Prabowo Mengundurkan DiriLetnan Jenderal (Purn) Suryo Prabowo undur diri dari jabatannya sebagai Ketua Tim Pelaksana Komite Kebijakan Industri Pertahanan (KKIP) dengan alasan kesehatan. Simak alasan selengkapnya.
Baca lebih lajut »

Sosok Perwira Polri Peraih Adhi Makayasa yang Dicopot Gara-Gara Kasus Ferdy SamboSosok Perwira Polri Peraih Adhi Makayasa yang Dicopot Gara-Gara Kasus Ferdy SamboTrimedya Panjaitan menyoroti perwira Polri peraih Adhi Makayasa yang diperiksa dan dicopot gara-gara kasus Ferdy Sambo.
Baca lebih lajut »

Ada Adhi Makayasa Terseret Kasus Brigadir J, Ini ProfilnyaAda Adhi Makayasa Terseret Kasus Brigadir J, Ini ProfilnyaAnggota Komisi III DPR RI, Trimedya Panjaitan, mengungkap adanya lulusan terbaik Akademi Kepolisian (Akpol) yang ikut terseret dalam kasus pembunuhan Brigadir J. TempoNasional
Baca lebih lajut »

ADHI Rights Issue 7,1 Miliar Saham, Siap Terima PMN Rp 1,98 TADHI Rights Issue 7,1 Miliar Saham, Siap Terima PMN Rp 1,98 TPT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) berencana menerbitkan sebanyak-banyaknya sebesar 7.121.658.184 Saham Baru
Baca lebih lajut »

Naik 104 Persen, Kontrak Baru Adhi Karya Rp15,9 Triliun per Juli 2022Naik 104 Persen, Kontrak Baru Adhi Karya Rp15,9 Triliun per Juli 2022Emiten BUMN karya, PT Adhi Karya (Persero) Tbk. (ADHI) mencetak kontrak baru tumbuh 104 persen menjadi Rp15,9 triliun hingga Juli 2022.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-06 17:11:36