Harga tanda tangan pendiri Apple, mendiang Steve Jobs, lebih mahal dari mobil Tesla. Simak selengkapnya!
Di dalam plakat itu juga tertulis kalimat yang ditunjukkan pada pegawai tersebut karena berkontribusi pada capaian kesuksesan Apple.
Penghargaan itu makin istimewa karena Jobs membubuhkan tanda tangannya di sana. Jumlahnya tak banyak, sebab setelah itu perusahaan beralih ke tanda tangan faksimili untuk penghargaan hari jadi untuk pekerja.Sebelumnya, ada juga yang melelang surat tulisan tangan pendiri Apple tersebut saat berusia 18 tahun. Dilelang oleh rumah lelang Inggris Bonhams, surat itu dijual di k kisaran US$200 ribu hingga US$300 ribu.tahun 2021 menyebut. surat itu ditulis pada 23 Februari 1974.
Surat ditunjukkan untuk teman masa kecilnya Tim Brown dan berisi pemikirannya mengenai Buddhisme Zen. Jobs juga mengungkapkan rencana perjalanannya ke India menghadiri Kumbh Mela, ziarah dan festival Hindu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Breaking! Harga Minyak Ambruk 3%, Terendah Dalam 15 BulanHarga minyak mentah dunia anjlok hampir 3% dan menyentuh harga terendah dalam 15 bulan.
Baca lebih lajut »
Diam-diam Harga Jagung Naik, Awas Harga Daging-Telur TerbangHarga jagung terpantau bergerak naik, padahal jagung bahan baku utama pakan ternak termasuk ayam ras.
Baca lebih lajut »
Minyak Amrbuk, Harga BBM Pertalite April Bisa Turun NihHarga minyak mentah dunia ambruk 3%, harga BBM Pertalite bisa ikutan turun nih
Baca lebih lajut »
Parah! 2 Hari Lagi Ramadan, Harga Sembako BeterbanganHarga-harga sembako bergerak naik semakin mahal, padahal 2 hari lagi Ramadan.
Baca lebih lajut »
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian, dari 0,5 Gram hingga 1 KgRincian harga emas hari Ini di Pegadaian, dari harga emas batangan UBS 0,5 Gram hingga harga emas Antam 1 Kg.
Baca lebih lajut »
Pemerintah Tunda Pemberian Insentif Mobil Listrik Hingga 1 AprilProdusen kendaraan listrik Tesla kembali memangkas harga mobil buatannya di AS, untuk kelima kalinya sejak awal 2023. Di tengah upaya Tesla juga memangkas harga produksi, sejumlah negara berpotensi diuntungkan. Bagaimana peluang Indonesia?
Baca lebih lajut »