Lebih dari 38.000 Anak Palestina Jadi Yatim Akibat Perang di Gaza

Gaza Berita

Lebih dari 38.000 Anak Palestina Jadi Yatim Akibat Perang di Gaza
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 32 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 16%
  • Publisher: 92%

Angka-angka ini mencerminkan sejauh mana penderitaan yang dialami oleh rakyat Gaza

"Setidaknya 13.901 perempuan juga menjadi janda akibat perang ini," kata Zaher al-Wahidi kepada Anadolu.

Serangan Israel telah menyebabkan lebih dari 11.000 orang hilang, kehancuran yang meluas, dan krisis kemanusiaan yang merenggut banyak nyawa, termasuk lansia dan anak-anak. November tahun lalu, Mahkamah Pidana Internasional mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk pemimpin otoritas Israel Benjamin Netanyahu dan mantan otoritas pertahanannya Yoav Gallant atas tuduhan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.

PERDANA Menteri Israel Benjamin Netanyahu memberikan pidato pertamanya sejak kesepakatan gencatan senjata diumumkan. Dia menyebut Israel tetap memiliki hak untuk melanjutkan perang di Gaza

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Gencatan Senjata Gaza: Israel Tahan 10.400 Warga Palestina, Termasuk 300 Lebih Anak-AnakGencatan Senjata Gaza: Israel Tahan 10.400 Warga Palestina, Termasuk 300 Lebih Anak-AnakIsrael mengatakan akan membebaskan 737 warga Palestina dalam fase pertama gencatan senjata Gaza. Berapa jumlah total warga Palestina yang ditahan Israel?
Baca lebih lajut »

Anak-anak Palestina Antri Bantuan Pangan di Tengah Krisis GazaAnak-anak Palestina Antri Bantuan Pangan di Tengah Krisis GazaIsrael terus menggempur Jalur Gaza, mengakibatkan korban tewas melampaui 45.317 orang. Penutupan akses bantuan kemanusian menyebabkan warga Gaza menghadapi masalah kesehatan dan ancaman kelaparan yang meluas.
Baca lebih lajut »

Pembantaian di Gaza: 15 Tewas, Termasuk Anak-Anak, Saat Rumah Pengungsi DibomPembantaian di Gaza: 15 Tewas, Termasuk Anak-Anak, Saat Rumah Pengungsi DibomLima belas orang tewas, termasuk empat anak-anak dan seorang wanita, dalam serangan Israel terhadap sebuah rumah tempat para pengungsi tinggal di Jabalia, Gaza utara. Serangan ini terjadi di tengah hujan lebat yang mengakibatkan banjir di seluruh Jalur Gaza. Pihak berwenang melaporkan bahwa sedikitnya 10 orang lainnya hilang dan diyakini berada di bawah reruntuhan. Otoritas pendudukan Israel juga telah menolak lebih dari 140 permintaan akses bantuan PBB ke Gaza utara, memperburuk krisis kemanusiaan.
Baca lebih lajut »

UNRWA: Anak-anak Gaza Berisiko Mati Akibat Cuaca Dingin dan Kurang AkomodasiUNRWA: Anak-anak Gaza Berisiko Mati Akibat Cuaca Dingin dan Kurang AkomodasiKomisaris Jenderal UNRWA memperingatkan kondisi darurat di Gaza akibat perang, dengan banyak anak yang terancam jiwa akibat cuaca dingin dan kekurangan tempat tinggal. Lebih dari 250 staf UNRWA tewas, fasilitas mereka rusak parah, dan banyak warga mencari perlindungan di tempat penampungan yang penuh sesak.
Baca lebih lajut »

Gaza: 'Kuburan Anak-Anak' di Tengah Serangan IsraelGaza: 'Kuburan Anak-Anak' di Tengah Serangan IsraelSerangan Israel ke Jalur Gaza telah menewaskan hampir 1.100 bayi Palestina, menurut laporan otoritas setempat. Meskipun adanya desakan internasional untuk gencatan senjata, Israel terus melancarkan agresi, mengakibatkan ribuan korban jiwa dan cedera. Israel juga dikritik atas blokade total terhadap Gaza yang mengancam kelangsungan hidup penduduk. ICC dan ICJ mengkaji kasus dugaan kejahatan perang dan genosida.
Baca lebih lajut »

Gaza: Kuburan Anak-Anak di Tengah Serangan IsraelGaza: Kuburan Anak-Anak di Tengah Serangan IsraelJalur Gaza menjadi saksi atrocity Israel dengan ribuan korban jiwa, luka-luka, dan disabilitas. Serangan tanpa henti menyebabkan kerusakan total sistem kesehatan dan penderitaan warga sipil.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-15 16:43:50