Sejumlah 75 negara telah menyampaikan pernyataan minat untuk melindungi populasi mereka dan orang-orang dari negara lain dari pandemi Covid-19 melalui bergabung dengan Fasilitas COVAX
Seperti dilansir dari situs resmi who.int, Rabu , mekanisme COVAX Advance Market Commitment dirancang untuk menjamin akses yang cepat, adil dan setara untuk vaksin Covid-19 di seluruh dunia.
Sejumlah 75 negara itu bergabung dengan 90 negara lain yang sudah didukung oleh COVAX Advance Market Commitment . Negara-negara tersebut akan membiayai vaksin dari anggaran keuangan publik mereka sendiri, dan bermitra dengan hingga 90 negara berpendapatan rendah yang dapat didukung melalui sumbangan sukarela untuk COVAX Advance Market Commitment Gavi.
Secara bersama-sama, kelompok hingga 165 negara ini mewakili lebih dari 60% populasi dunia. Di antara kelompok tersebut adalah perwakilan dari setiap benua dan lebih dari setengah ekonomi G20 dunia. Negara-negara yang mengajukan pernyataan minat termasuk Argentina, Armenia, Brasil, Kanada, Republik Ceko, Estonia, Finlandia, Islandia, Irlandia, Israel, Jepang, Kuwait, Luksemburg, Mauritius, Meksiko, Monako, Montenegro, Selandia Baru, Makedonia Utara, Norwegia, Portugal, Qatar, Republik Korea, San Marino, Arab Saudi, Swiss, Uni Emirat Arab, dan Inggris.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Positif Covid-19 Bertambah 18 di Depok, 19 Orang Sembuh |Republika OnlineWali Kota Depok melaporkan 713 orang telah sembuh dari Covid-19
Baca lebih lajut »
Temukan Vaksin Covid-19 Jauh Lebih Penting Dibanding Ganti Istilah ODPSelama ini, Komisi IX DPR sudah melihat bahwa komunikasi pemerintah terkait penyebaran Covid-19 terkendala dengan berbagai macam istilah.
Baca lebih lajut »
Penularan Covid-19 Lewat Udara Dinilai Lebih Berbahaya |Republika OnlineVirus corona akan cepat menyebar di dalam ruangan yang sirkulasi udaranya tidak baik.
Baca lebih lajut »
Positivity Rate Covid-19 Naik, Anies Baswedan: Lebih WaspadaAnies Baswedan mengatakan, positivity rate di DKI masih lebih rendah ketimbang persentase secara nasional yang berada di kisaran 12 persen.
Baca lebih lajut »
Update Terbaru Riset Corona, Benarkah Golongan Darah O Lebih Kebal COVID-19?Benarkah golongan darah tertentu lebih rentan terinfeksi Corona sebagaimana kabar yang sempat viral? Studi baru menjawab kesimpangsiuran tersebut. Coronavirus via detikHealth
Baca lebih lajut »
Kami Menyingkirkan Ketakutan terhadap COVID-19, Karena Omnibus Law Lebih MenyeramkanGabungan buruh yang menggelar aksi menolak Omnibus Law di depan Gedung DPR, Jakarta, Kamis (16/7), sadar terhadap bahaya penularan coronavirus disease 2019 (COVID-19) OmnibusLaw
Baca lebih lajut »