Dosen Universitas Widya Mataram menilai larangan ekspor CPO tak otomatis menurunkan harga minyak goreng di pasaran. Kenapa begitu? minyakgoreng
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Larangan ekspor Crude Palm Oil atau CPO untuk memenuhi stok minyak goreng dalam negeri dinilai tak otomatis menurunkan harga komoditas itu.
Hal tersebut ditambah dengan momentum bulan Ramadan dan Idulfitri di mana kebutuhan pokok tersebut ikut meningkat. Kebijakan tersebut, lanjutnya, dapat mengatasi kelangkaan, tetapi belum tentu dapat menurunkan dan menstabilkan harga minyak goreng.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kadin: Larangan Ekspor CPO Tak Akan Signifikan Pengaruhi Investasi | Ekonomi - Bisnis.comPolemik kebijakan larangan ekspor CPO tidak akan mempengaruhi laju investasi. Realisasi investasi lebih digelayuti persoalan geopolitik yang tengah memanas di Eropa.
Baca lebih lajut »
Ketergantungan Minyak Sawit Indonesia, Negara Ini Kena Dampak Larangan Ekspor CPOIndia merupakan importir minyak sawit terbesar di dunia. Indonesia memenuhi hampir setengah dari kebutuhan minyak sawit atau sekitar 700 ribu ton per bulan.
Baca lebih lajut »
Harga Minyak Goreng Mulai Turun, Dipicu Larangan Ekspor CPO?Ketersedian minyak goreng kemasan berbagai merek juga melimpah, berjejer pada rak supermarket hingga minimarket.
Baca lebih lajut »
Tips agar Rumah Aman Saat Ditinggal Mudik ala Dosen UM SurabayaMenyalakan lampu teras dan beberapa ruang hal ini bertujuan agar rumah terlihat ada yang menghuni, kunci pintu dan jendela dengan rapat.
Baca lebih lajut »
Harga Minyak Goreng Mulai Turun, Dipicu Larangan Ekspor CPO?Ketersedian minyak goreng kemasan berbagai merek juga melimpah, berjejer pada rak supermarket hingga minimarket.
Baca lebih lajut »