Laporan Keluarga Korban Ditolak Bareskrim

Indonesia Berita Berita

Laporan Keluarga Korban Ditolak Bareskrim
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 65 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 29%
  • Publisher: 70%

Lima wakil keluarga korban Kanjuruhan datangi Bareskrim Polri, Senin. Mereka didampingi Daniel Siagian dari LBH Surabaya Pos Malang dan Yahya Ihya dari Kontras. Namun, laporannya ditolak karena tak cukup bukti. Polhuk AdadiKompas

JAKARTA, KOMPAS — Lima orang anggota keluarga korban anak yang meninggal dalam Tragedi Kanjuruhan mendatangi Badan Reserse Kriminal Polri untuk melaporkan terjadinya tindak pidana penganiayaan terhadap anak pada peristiwa tersebut. Namun, laporan tersebut ditolak karena dianggap tidak cukup bukti.

”Kami ingin membuat laporan baru. Cuma sayangnya, tadi setelah berdiskusi panjang lebar dan panjang dan alot dengan pihak kepolisian, mereka menolak laporan kami dengan alasan kami tidak membawa cukup alat bukti,” kata Yahya.Sebagaimana diberitakan, dalam kasus meninggalnya 135 orang di Stadion Kanjuruhan, terdapat lima orang yang telah mendapat putusan pengadilan. Ada terdakwa yang divonis bebas, divonis setahun penjara, serta ada pula yang divonis satu tahun enam bulan penjara.

Awalnya, pihak kepolisian sempat mengatakan bahwa laporan para keluarga korban tersebut adalah sama dengan perkara yang kini sudah diputus di pengadilan . Namun, pihaknya mengatakan bahwa laporan tersebut berbeda. Oleh karena itu, kemudian mereka dapat bertemu penyidik. Namun, dari lima perwakilan keluarga korban, yang diperbolehkan menemui penyidik untuk menyampaikan kesaksian hanya satu orang.

Menurut Daniel, dengan adanya korban anak tersebut, pihaknya ingin melaporkan dugaan kekerasan terhadap anak yang menyebabkan meninggal. Hal itu yang dinilai luput dalam proses hukum sebelumnya. Adapun pihak yang dilaporkan adalah orang atau petugas kepolisian yang menembakkan gas air mata di dalam Stadion Kanjuruhan serta pihak yang berwenang mengerahkan pasukan tersebut.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

hariankompas /  🏆 8. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Bareskrim Tolak Laporan Keluarga Korban Anak di Tragedi KanjuruhanMenurut keluarga korban, proses penegakkan hukum tragedi Kanjuruhan masih jauh dari keadilan.
Baca lebih lajut »

Bareskrim Mabes Polri Geledah Tiga Ruang Kepala Dinas di Badung, Ketua DPRD Bilang BeginiBareskrim Mabes Polri Geledah Tiga Ruang Kepala Dinas di Badung, Ketua DPRD Bilang BeginiDirektorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Bareskrim Mabes Polri melakukan penyegelan dengan police line dan penggeledahan di tiga ruang kepala dinas (kadis) terkait dugaan pemalsuan surat dalam penertiban izin tower di Badung.
Baca lebih lajut »

Bareskrim Polri Tindak Lanjuti Kasus Pria Ganti QRIS Kotak Amal di Masjid Nurul Iman JakselBareskrim Polri Tindak Lanjuti Kasus Pria Ganti QRIS Kotak Amal di Masjid Nurul Iman JakselDittipidsiber Bareskrim Polri bakal menindaklanjuti kasus dugaan kejahatan siber bermodus menggantikan Kode QRIS pada kotak amal masjid di Jakarta Selatan. Direktorat...
Baca lebih lajut »

KPK-Polri Gaduh soal Pencopotan Brigjen Endar, Kompolnas: Komunikasi KPK dan Polri Harus SinkronKPK-Polri Gaduh soal Pencopotan Brigjen Endar, Kompolnas: Komunikasi KPK dan Polri Harus SinkronSementara itu, Mantan Komisoner KPK, Saut Situmorang, mengatakan KPK harus menjawab surat dari Kapolri terkait penugasan Brigjen Endar.
Baca lebih lajut »

Cegah Dito Mahendra Kabur ke Luar Negeri, Bareskrim Koordinasi dengan ImigrasiCegah Dito Mahendra Kabur ke Luar Negeri, Bareskrim Koordinasi dengan ImigrasiBareskrim Polri akan melakukan koordinasi dengan Ditjen Imigrasi untuk mencegah Dito Mahendra melarikan diri ke luar negeri karena Dito tidak bisa dicekal.
Baca lebih lajut »

Liga 1 Akan Tuntas, Renovasi Stadion Kanjuruhan Tak Kunjung JelasLiga 1 Akan Tuntas, Renovasi Stadion Kanjuruhan Tak Kunjung JelasStruktur dan desain bangunan stadion dianggap menjadi faktor yang memperburuk situasi dalam Tragedi Kanjuruhan 1 Oktober 2022.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-01 06:28:54