Besuk online dilakukan dengan video call yang biayanya ditanggung Lapas Gunungsitoli.
REPUBLIKA.CO.ID, GUNUNGSITOLI -- Lembaga Pemasyarakatan kelas II B, Kota Gunungsitoli, Sumatra Utara, menerapkan sistem besuk online demi mencegah penyebaran Covid-19.
Ia mengatakan pelaksanaan besuk online sudah diterapkan sejak 24 Maret 2020 dan tujuannya untuk mencegah penyebaran Covid-19 ke dalam Lapas Gunungsitoli. Sistem besuk online yang diterapkan jika ada keluarga yang ingin membesuk salah satu warga binaan, mereka tidak perlu datang ke Lapas Gunungsitoli.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Demi Ulang Tahun Tunangan, Smolov Nekat Pulang ke Rusia |Republika OnlineCelta Vigo baru akan menyelesaikan masalah ini saat sang pemain kembali ke Spanyol.
Baca lebih lajut »
Baznas Sediakan Wastafel Sehat di Polresta Depok |Republika OnlineWastafel juga dapat digunakan masyarakat luas untuk mencuci tangan
Baca lebih lajut »
Ketua Gugus Tugas: 56 Persen Masyarakat tak akan Mudik |Republika OnlineBaru tujuh persen warga yang sudah mudik.
Baca lebih lajut »
Bamsoet: Bela Negara dengan Jaga Kesehatan dan Jarak Fisik | Republika OnlineBamsoet menyebut upaya PSSB dan bela negara masyarakat bisa mencegah covid-19
Baca lebih lajut »
Pemain Muda Persija Ini Doakan Kesembuhan Gong Oh-Kyun |Republika OnlineSandi sempat bersama Gong saat bergabung dengan timnas U-19
Baca lebih lajut »
Jepang akan Umumkan Keadaan Darurat Selama Enam Bulan |Republika OnlinePerdana Menteri Jepang Shinzo Abe akan mengumumkan keadaan darurat nasional
Baca lebih lajut »