Duterte memberlakukan kebijakan lockdown di ibu kota Filipina sejak Maret.
REPUBLIKA.CO.ID, MANILA - Presiden Filipina Rodrigo Duterte mengancam akan mengerahkan militer jika warganya tidak patuh terhadap kebijakan lockdown. Pemerintah telah memberlakukan kebijakan lockdown di ibu kota Filipina sejak Maret, ketika jumlah infeksi positif Covid-19 meningkat.
"Saya hanya meminta sedikit disiplin. Jika tidak, jika Anda tidak percaya kepada saya, maka militer dan polisi akan mengambil alih," ujar Duterte dalam pidato yang disiarkan televisi nasional dikutip Channel News Asia Sabtu . Duterte telah berulang kali mengancam akan menjatuhkan kekuasaan militer nasional atas Filipina. Tapi, itu hanya kata-kata yang membangkitkan pelanggaran hak terburuk kediktatoran Ferdinand Marcos. Baca Juga Duterte pernah mencetuskan pengenaan darurat militer atas Mindanao, sepertiga selatan negara itu, sebagai tanggapan atas pengepungan militan yang dilakukan ISIS atas kota Marawi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Lockdown Dilanggar, Duterte Ancam Berlakukan Darurat MiliterSaya hanya meminta sedikit disiplin. Jika tidak, jika Anda tidak percaya kepada saya, maka militer dan polisi akan mengambil...
Baca lebih lajut »
Warga Langgar Lockdown, Duterte Ancam Kerahkan MiliterPresiden Filipina Rodrigo Duterte mengancam akan memberlakukan darurat militer selama lockdown lantaran banyak warga melanggar aturan menjaga jarak.
Baca lebih lajut »
Selandia Baru Terapkan Pembatasan Meski Longgarkan |em|Lockdown|/em| |Republika OnlineSelandia Baru tidak akan terburu-buru mengizinkan aktivitas berjalan normal.
Baca lebih lajut »
Lindsay Lohan: |em|Lockdown|/em| di Dubai Sangat Ketat |Republika OnlineTinggal di Dubai, Lindsay Lohan mengatakan lockdown di sana sangat ketat.
Baca lebih lajut »
Inggris Perpanjang |em|Lockdown|/em| Hingga Tiga Pekan |Republika OnlinePemerintah memerintahkan warga Inggris untuk tetap berada di rumah
Baca lebih lajut »
Presiden Brasil Pecat Menkes dan Serukan |em|Lockdown|/em| Diakhiri |Republika OnlineKebijakan Presiden Brasil Jair Bolsonaro dalam menanggapi pandemi Covid-19 diprotes.
Baca lebih lajut »