Lagu With You-Jimin BTS dan Ha Sung Woon Catatkan Rekor Baru di iTunes Internasional
PIKIRAN RAKYAT - Penyanyi Korea Selatan Jimin BTS dan Ha Sung Woon sukses menciptakan sejarah baru di tangga lagu iTunes Internasional berkat orginal soundtrack Our Blues berjudul With You.
Sejarah baru tercatat dari rilisan lagu OST terbaru Jimin BTS dan Ha Sung Woon yakni hanya dalam waktu empat jam 42 menit saja, With You mampu menembus top 1 tangga lagu iTunes di 100 wilayah. Baca Juga: Chandrika Chika Akhirnya Minta Maaf ke Istri Putra Siregar: Aku Gak Ada Hubungan sama Papi dan Rico
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Judika Sihotang Berduet dengan Penyandang Disabilitas Merilis Lagu baru 'Tak Pernah Tinggalkan Ku' - Pikiran-Rakyat.comJudika merasa tergerak hatinya saat pertemuan di kantor Kementerian BUMN dengan Nurlela, dan dengan spontan mengajak Nurlela berduet.
Baca lebih lajut »
Lagu "With You" Jimin BTS dan Ha Sung Woon Puncaki iTunes Top Songs 100 negara!"With You" telah melonjak ke No 1 di tangga lagu iTunes Top Songs di setidaknya 100 wilayah negara berbeda termasuk Jepang, Filipina, hingga Amerika Serikat.
Baca lebih lajut »
Teori Konspirasi Gelap di Balik Kisah Seru Upin dan Ipin - Pikiran-Rakyat.comKematian Upin dan Ipin tersebut membuat Opah sering mengkhayalkan mereka dengan rupa-rupa kisah sebagai pelipur lara.
Baca lebih lajut »
Kisah Nyata di Balik Cerita Doraemon dan Nobita yang Mencengangkan - Pikiran-Rakyat.comNobita memiliki kisah yang cukup tragis dan menyeramkan yang jarang diketahui, simak inilah konspirasi Doraemon.
Baca lebih lajut »
Relawan Erick Thohir, Bagikan Sarung dan Sembako Ke Marbot Mesjid di Kota Serang - Pikiran-Rakyat.comIndonesia Moeda hadir untuk bisa ikut berbagi berkah dan menebar kebaikan kepada masyarakat di sekitarnya.
Baca lebih lajut »
Susul Indonesia, Harga Minyak Goreng di Inggris Melonjak dan Stok Terbatas - Pikiran-Rakyat.comHarga minyak goreng di Inggris melonjak karena adanya masalah rantai pasokan yang akibat invasi Rusia ke Ukraina.
Baca lebih lajut »