Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto mengatakan harga rokok kretek filter menjadi faktor utama penyumbang kemiskinan. Begini datanya: Rokok Kemiskinan via detikfinance
"Rokok ini terus naik, inflasi dari rokok ini naik. Rokok naik kok nggak ada yang complain ya. Pelan-pelan ini naik kontribusi rokoknya meningkat di kota 12,22% di desa 11,36% kalau dibandingkan posisi Maret dan September," kata Suhariyanto di kantornya, Jakarta Pusat, Senin .BPS juga merilis beberapa komoditas yang memiliki sumbangan besar terhadap kemiskinan, di antaranya beras, rokok kretek, telur ayam ras, daging ayam ras, mie instan, gula pasir hingga tempe dan tahu.
Beras memiliki andil sebesar 20,59% terhadap kemiskinan di perkotaan dan 25,97% di pedesaan. Kemudian diikuti rokok 12,22% dan 11,36%, telur ayam ras 4,26% dan 3,53%.Selanjutnya daging ayam ras dengan andil 3,83% dan 2,20%, mie instan 2,40% dan 2,18%, gula pasir 2,06% dan 2,89% serta tempe 1,65% dan 1,54%.
Kemudian untuk komoditas bukan makanan yang menyumbang ke angka kemiskinan antara lain perumahan, BBM, listrik, pendidikan, dan perlengkapan mandi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Menang atas Persebaya, Seto: Lagi-lagi PSS BeruntungPSS Sleman mengalahkan Persebaya Surabaya. Pelatih PSS, Seto Nurdiantoro, menilai timnya beruntung karena banyak diserang tapi tidak kebobolan.
Baca lebih lajut »
Liverpool Lagi-lagi Menang Berkat Aksi Penyerang MudaRhian Brewster membuktikan diri bisa menjadi pelapis sepadan bagi Mohamed Salah atau Sadio Mane yang tampil di Piala Afrika.
Baca lebih lajut »
Airlangga Klaim Didukung 460 DPD Jadi Ketum Golkar LagiAirlangga mengaku saat ini dukungan kepadanya pun masih terus mengalir. Namun, dia mengatakan belum akan mendeklarasikan diri maju sebagai Caketum. Golkar
Baca lebih lajut »
Jokowi dan Prabowo Bertemu Lagi, Semoga Jadi Bacaan Generasi BerikutnyaWaketum Partai Gerindra Arief Poyuono menyakan bahwa pertemuan antara Jokowi dengan Prabowo Subianto menjadi peristiwa yang sangat dinantikan publik. JokowibertemuPrabowo
Baca lebih lajut »
Jokowi-Prabowo Bertemu, PKB: Tak Ada Lagi Rivalitas, yang Ada Kolaborasi'Sekali lagi, tidak ada lagi perbedaan, tidak ada lagi rivalitas. Yang ada adalah kerja sama dan kolaborasi untuk kemajuan negeri kita,' kata Ketua DPP PKB. PertemuanJokowiPrabowo PKB
Baca lebih lajut »