Negara-negara BRICS akan bertemu 22-24 Agustus di Johannesburg,Afrika Selatan. Rusia ingin memperluas pengaruhnya. Tetapi Presiden Putin batal hadir karena status buron Mahkamah Pidana Internasional.
KTT
, selain Brasil, India, Cina, dan Afrika Selatan. akan dipimpin oleh Menteri Luar Negeri Sergey Lavrov. Gideon Chitanga, peneliti di Universitas Witwatersrand di Johannesburg, mengatakan kepada DW bahwa kehadiran Putin 'akan menjadi gangguan besar', karena 'semua kontroversi yang muncul dari dakwaan terhadapnya' di Pengadilan Pidana Internasional. 'Ketidakhadirannya setidaknya membantu, untuk saat ini, untuk tetap fokus pada isu-isu utama,' tambah Chitanga.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
BRICS Siap Rekrut Anggota Baru, RI Jadi Gabung Rusia-China?Perluasan BRICS (Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan) telah menarik banyak negara kandidat potensial.
Baca lebih lajut »
KTT BRICS diharapkan dapat promosikan sektor pariwisata Afrika SelatanDewan Bisnis Pariwisata Afrika Selatan (Tourism Business Council of South Africa/TBCSA) berharap Konferensi Tingkat Tinggi aliansi lima negara berkembang ...
Baca lebih lajut »
Hadiri KTT BRICS, Jokowi Bertolak ke Afrika SelatanPresiden Joko Widodo (Jokowi) berangkat ke Afrika Selatan pada Minggu (20/8) untuk menghadiri konferensi tingkat tinggi (KTT) BRICS di Johannesburg. Dilansir oleh kantor berita AFP, Lawatan Jokowi ke Afrika Selatan berlangsung di tengah spekulasi bahwa Indonesia akan bergabung sebagai anggota...
Baca lebih lajut »
Media Asing Soroti Keberangkatan Presiden Jokowi ke Afrika Selatan untuk Hadiri KTT BRICSMedia asing memberitakan lawatan Jokowi ke Afrika Selatan berlangsung di tengah spekulasi Indonesia akan bergabung sebagai anggota terbaru BRICS.
Baca lebih lajut »