KTKI menilai tenaga kesehatan di Indonesia kini dihadapkan pada tuntutan untuk meningkatkan literasi digital.
- Ketua Konsil Tenaga Kesehatan Indonesia , Amiruddin Supartono, menilai tenaga kesehatan di Indonesia kini dihadapkan pada tuntutan untuk meningkatkan literasi digital.
"Sebagai tenaga kesehatan kita memiliki tanggung jawab besar terhadap kesejahteraan dan keselamatan pasien seperti kemampuan untuk memahami, mengakses, mengevaluasi dan menggunakan informasi kesehatan digital dengan bijak adalah kunci dalam memberikan perawatan berkualitas dan aman," ucap Supartono, Sabtu .Hal tersebut diungkapkan oleh Supartono pada acara Literasi Digital Kepada Konsil Tenaga Kesehatan Indonesia Seri 2 di Bekasi, Jawa Barat.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Nakes Harus Kuasai Literasi Digital untuk Tingkatkan LayananBerita Terkini Seputar Opini, Berita Terbaru Indonesia, Berita Hari Ini, Berita Terpopuler, Media Indonesia | Referensi Bangsa
Baca lebih lajut »
Kemendikbudristek: Lulusan Perguruan Tinggi Vokasi harus Miliki Kompetensi Level Globallulusan perguruan tinggi vokasi harus memiliki kompetensi level global karena lapangan kerja saat ini menuntut kemampuan di level internasional.
Baca lebih lajut »
Hari Kesehatan Jiwa Sedunia, Menkes tantang nakes pelajari ilmu hormonMenteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin menantang kalangan tenaga kesehatan (nakes) di bidang layanan kesehatan jiwa untuk mempelajari ...
Baca lebih lajut »
Ini Alasan Pentingnya Nakes Meningkatkan Kemampuan Literasi DigitalJPNN.com : Ketua Konsil Tenaga Kesehatan Indonesia menyampaikan pentingnya nakes meningkatkan kemampuan literasi digital
Baca lebih lajut »
Ulama dan Kiai Al-Wathoniyah Sebut Pasangan Ganjar-Mahfud Miliki Representasi Nasionalis dan ReligiusUlama dan Kiai pimpinan Pondok Pesantren Al Wathoniyah mengungkapkan pasangan Ganjar-Mahfud merepresentasikan jiwa nasionalis dan religius.
Baca lebih lajut »