KSAL: TNI AL Ubah Doktrin Peperangan dan Intelijen

Militer Berita

KSAL: TNI AL Ubah Doktrin Peperangan dan Intelijen
TNI ALDoktrin PeperanganDoktrin Intelijen
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 34 sec. here
  • 7 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 34%
  • Publisher: 78%

Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali menyatakan bahwa TNI AL akan mengubah doktrin peperangan dan intelijen mengikuti arahan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto. Perubahan tersebut meliputi pendidikan intelijen strategis untuk perwira tinggi dan penyesuaian taktik peperangan berdasarkan perkembangan teknologi dan lingkungan strategis saat ini seperti perang di Ukraina, Timur Tengah, dan Laut Merah. Peperangan siber juga akan dipelajari dalam merumuskan perubahan doktrin.

Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali saat berfoto bersama jajaran TNI AL sebelum menghadiri Rapat Pimpinan TNI AL di Markas Besar TNI AL , Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis .

Jakarta - Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali mengatakan bahwa pihaknya mengikuti arahan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto untuk mengubah doktrin. “Masalah intelijen, nanti juga semua perwira khususnya pati akan mendapatkan pendidikan intelijen strategis, intelstrat,” kata Ali dalam konferensi pers sebelum menghadiri Rapat Pimpinan TNI AL di Markas Besar TNI AL, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis.

“Kami mendapatkan pelajaran apa kira-kira yang harus dibangun dari pelajaran perang tersebut, seperti di Ukraina, bagaimanaKemudian, kata dia, peperangan siber akan dipelajari oleh TNI AL dalam merumuskan perubahan doktrin tersebut.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

antaranews /  🏆 6. in İD

TNI AL Doktrin Peperangan Doktrin Intelijen Panglima TNI Teknologi Militer

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

KSAL Tabur Bunga di Laut Jakarta untuk Mengenang Pertempuran Laut ArafuruKSAL Tabur Bunga di Laut Jakarta untuk Mengenang Pertempuran Laut ArafuruKSAL Laksamana TNI Muhammad Ali memimpin upacara tabur bunga di perairan Teluk Jakarta untuk mengenang pertempuran Laut Arafuru yang terjadi pada 15 Januari 1962. Acara ini bertujuan untuk mengingatkan generasi penerus bangsa tentang perjuangan para pahlawan dan memperkuat karakter maritim di Indonesia. Dalam rangkaian peringatan ini juga dilakukan peluncuran beberapa buku karya KSAL dan alumni Akademi Angkatan Laut (AAL).
Baca lebih lajut »

Laut Sumenep Bersertifikat, Begini Jawaban BPNLaut Sumenep Bersertifikat, Begini Jawaban BPNLaut bersertifikat seluas 20 hektare di Sumenep, Madura menambah kontroversi ramainya laut-laut bersertifikat.
Baca lebih lajut »

Panglima TNI Pertimbangkan Rekrut Penyandang Disabilitas Jadi TentaraPanglima TNI Pertimbangkan Rekrut Penyandang Disabilitas Jadi TentaraPanglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto soroti proses rekrutmen calon prajurit TNI
Baca lebih lajut »

KSAL: 2 kapal patroli hibah dari Jepang akan perkuat Lanal BalikpapanKSAL: 2 kapal patroli hibah dari Jepang akan perkuat Lanal BalikpapanKepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali mengungkapkan bahwa dua kapal patroli hibah dari Jepang akan memperkuat Pangkalan TNI AL ...
Baca lebih lajut »

Dipantau Langsung KSAL hingga Titiek Soeharto, Ribuan Personel Gabungan Bongkar Pagar Laut di TangerangDipantau Langsung KSAL hingga Titiek Soeharto, Ribuan Personel Gabungan Bongkar Pagar Laut di TangerangPembongkaran itu nantinya dilakukan hingga berakhir di pesisir Pantai Kronjo, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang.
Baca lebih lajut »

Trenggono dan KSAL Evaluasi Strategi Pembongkaran Pagar LautTrenggono dan KSAL Evaluasi Strategi Pembongkaran Pagar LautMenteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono bertemu dengan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) untuk mengevaluasi strategi pembongkaran pagar laut di perairan Tangerang yang telah menjadi polemik. Pertemuan ini bertujuan untuk mencari cara yang aman, cepat, dan praktis dalam pembongkaran pagar laut tersebut serta membantu kesulitan masyarakat nelayan sesuai dengan arahan Presiden Jokowi.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-23 04:26:43