Setelah memastikan korban meninggal, para pelaku kemudian membuang jasad korban ke jurang di daerah Pangelangan dan mengambil alih mobil.
Empat pelaku yakni KSA , KEZI , AS dan IK .Samiyo dibunuh dan jasadnya dibuang ke jurang karena empat perempuan itu tak memiliki uang saat diminta membayar ongkos taksi online sebesar Rp 1,7 juta.
Kapolresta Bandung Kombes Pol Hendra Kurniawan menjelaskan, awalnya dua tersangka IK dan S memesan taksi online dari Jakarta.Di perjalanan, mereka mampir ke Jonggol, Kabupaten Bogor untuk menjemput pelaku lainnya, RK.Sampai di Pangalengan, ketiga pelaku kembali menjemput rekan mereka RM.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jejak Pelarian 4 Gadis Bengis Usai Bunuh Driver Taksi OnlineEmpat tersangka pembunuhan sopir taksi online di Pangalengan, Kabupaten Bandung sempat kabur dengan membawa kabur mobil korban. Begini jejak pelariannya: TaksiOnline Bandung
Baca lebih lajut »
Kronologi 4 Wanita Bunuh Sopir Taksi Online dengan Kunci Inggris'Karena tidak bisa membayar salah satu tersangka sepakat untuk menghabisi korban,' ungkap Hendra dalam keterangannya, Selasa (28/4/2020) | Regional
Baca lebih lajut »
4 Pembunuh Pensiunan PNS di Jurang Pangalengan Bandung Ditangkap!Empat pembunuhan seorang driver taksi online yang jasadnya ditemukan di jurang Pangalengan, Kabupaten Bandung ditangkap. Para pelaku merupakan perempuan.
Baca lebih lajut »
4 Remaja Wanita Bunuh Sopir Taksi Online di BandungPembunuhan terhadap sopir taksi online ini terjadi di daerah Kecamatan Pangalengan, Bandung. pembunuhan
Baca lebih lajut »
Pelaku Pembobol ATM Sopir Taksi Online, Polisi: Mereka ResidivisKepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Yusri Yunus, mengatakan anggota komplotan pembobol ATM milik sopir taksi online berinisial MA mayoritas merupakan residivis.
Baca lebih lajut »
Kronologi Pembunuhan Sopir Grab oleh Pasangan Lesbian: Sempat Kecelakaan Seusai Menghabisi - Tribunnews.comSeusai membunuh, dua pasangan lesbian ini membawa mobil korban. Hanya, karena tak bisa mengemudi, mereka mengalami kecelakaan.
Baca lebih lajut »