Kritik Rocky Gerung Soal Pemagaran Laut yang Diduga Bermasalah

News Berita

Kritik Rocky Gerung Soal Pemagaran Laut yang Diduga Bermasalah
Pemagaran LautHGBRocky Gerung
  • 📰 suaradotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 44 sec. here
  • 7 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 38%
  • Publisher: 53%

Rocky Gerung mengkritik pemagaran laut di Tangerang, Banten, yang diduga melanggar aturan karena perusahaan terkait memiliki sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB). Ia mendesak Presiden Prabowo Subianto turun tangan menindaklanjuti kasus ini.

sepanjang 30 kilometer di Tangerang, Banten. Menurutnya, penerbitan sertifikat HBG di kawasan laut itu dianggap akan memicu masalah baru karena dianggap telah melanggar aturan.

"Pemerintah Presiden Prabowo harus menerangkan mengapa ada pemagaran laut dan data-data kemudian mulai dibongkar oleh netizen terutama bahwa ternyata laut itu sudah ada HGB-nya tuh, ini yang kemudian akan jadi problem," ujar Rocky Gerung dikutipSejak ramai disorot publik, terungkap soal perusahaan diduga memiliki HGB tidak sah atas pagar laut di Tangerang. Diduga, PT Intan Agung Makmur dan PT Cahaya Inti Sentosa menjadi pemilik mayoritas sertifikat terkait pemagaran laut tersebut.

Kedua perusahaan yang diduga memiliki nyaris 100 persen kepemilikan HGB itu terafiliasi dengan bos Agung Sedayu Group, Sugianto Kusuma aliasRokcy pun memberikan sindiran telak terkait adanya perusahaan yang diduga memiliki HGB di atas permukaaan laut tersebut. Menurutnya, penguasaan terhadap laut tidak boleh dilakukan, apalagi dicaplok untuk kepentingan korporasi.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

suaradotcom /  🏆 28. in İD

Pemagaran Laut HGB Rocky Gerung Prabowo Subianto Laut Terbuka

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Rocky Gerung Kritik Fadli Zon Soal Pembatalan Pameran Yos SupraptoRocky Gerung Kritik Fadli Zon Soal Pembatalan Pameran Yos SupraptoPengamat politik Rocky Gerung mengkritik Menbud Fadli Zon atas pembatalan pameran tunggal Yos Suprapto. Fadli Zon menilai beberapa lukisan 'terlalu vulgar', namun Rocky menyayangkan respons Fadli yang menurutnya terlalu politis dan birokratis.
Baca lebih lajut »

Rocky Gerung Kritik Pendukung Jokowi yang Menganggap Pemimpin TerkorupRocky Gerung Kritik Pendukung Jokowi yang Menganggap Pemimpin TerkorupPakar Hukum, Rocky Gerung, mengecam pernyataan pendukung Jokowi yang menyebutnya sebagai salah satu pemimpin terkorup di dunia. Ia menegaskan bahwa kritik tersebut tidak berdasar dan didasari oleh isu yang beredar tanpa analisis mendalam.
Baca lebih lajut »

Kritik Rocky Gerung Terhadap Gaya Politik Keluarga JokowiKritik Rocky Gerung Terhadap Gaya Politik Keluarga JokowiVideo kritik pedas Rocky Gerung terhadap gaya politik keluarga Jokowi, khususnya Gibran Rakabuming, Kaesang Pangarep, dan Bobby Nasution, menjadi viral dan memicu beragam komentar di X.
Baca lebih lajut »

Rocky Gerung Blak-blakan soal Penetapan Hasto Sebagai Tersangka KPK: PDIP Sedang Diacak-acak!Rocky Gerung Blak-blakan soal Penetapan Hasto Sebagai Tersangka KPK: PDIP Sedang Diacak-acak!Pakar politik, Rocky Gerung turut angkat bicara terkait penetapan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Baca lebih lajut »

Presiden Sampai Turun Tangan Soal Pagar Laut, Rocky Gerung: Bukti Koordinasi di Kementerian Tak JalanPresiden Sampai Turun Tangan Soal Pagar Laut, Rocky Gerung: Bukti Koordinasi di Kementerian Tak Jalan'Jadi terlihat bahwa ini kabinet tidak punya semacam pembagian tugas yang jernih atau inisiatif dari para menteri,'
Baca lebih lajut »

Prabowo Diduga Dapat Laporan Intelijen Soal Pagar Laut di Tangerang, Rocky Gerung: Ada Ormas Cari AsapPrabowo Diduga Dapat Laporan Intelijen Soal Pagar Laut di Tangerang, Rocky Gerung: Ada Ormas Cari AsapMenurut Rocky, kejadian pagar laut dengan Pantai Indah Kapuk (PIK) itu menjadi tragedi unik bagi pemerintahan Prabowo.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-12 21:09:06