Puluhan orang telah diperiksa KPK sebagai saksi dalam kasus dugaan suap pengurusan dana hibah untuk kelompok masyarakat (Pokmas) dari APBD
Selama empat hari belakangan, tim penyidik KPK sudah memeriksa 30 saksi beserta penyitaan sejumlah dokumen.
Seluruh saksi tersebut telah diperiksa di Kota Surabaya, dengan rincian 4 anggota DPRD Provinsi Jatim, 2 anggota DPRD Kabupaten, dan sisanya dari swasta. "Serta didalami terkait pemberian dan penerimaan suap terkait pengurusan dana hibah tersebut," pungkas Tessa.
Korupsi DPRD Jatim APBD Jatim Pokmas Jatim
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
KPK periksa tiga saksi pungli di Rutan KPKKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin, kembali melanjutkan penyidikan perkara dugaan pemerasan dan pungutan liar di lingkungan Rumah Tahanan (Rutan) ...
Baca lebih lajut »
Soal Perkara Korupsi dan TPPU Eks Bupati Kepulauan Meranti, KPK Periksa 21 Orang Saksi, Ini DaftarnyaBerita Soal Perkara Korupsi dan TPPU Eks Bupati Kepulauan Meranti, KPK Periksa 21 Orang Saksi, Ini Daftarnya terbaru hari ini 2024-06-24 18:22:31 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
KPK Periksa 34 Saksi Kasus Dana Hibah Jawa Timur, 6 Orang Anggota DewanDari 21 tersangka, empat di antaranya diduga menjadi penerima suap sementara 17 orang lainnya diduga memberikan suap.
Baca lebih lajut »
Usut Kasus Pungli di Rutan, KPK Periksa Mardani Maming dan Yoory Corneles sebagai SaksiKPK memeriksa eks Bupati Tanah Bumbu Mardani H. Maming dan eks Dirut Perumda Sarana Jaya Yoory Corneles Pinontoan terkait kasus Pungli Rutan, Jumat (28/6/2024).
Baca lebih lajut »
KPK Periksa Dua Saksi Usut Kasus Korupsi Bansos PresidenDuasaksi merupakan pegawai negeri sipil PNS di Kementerian Sosial Kemensos
Baca lebih lajut »
KPK periksa 21 saksi korupsi dan TPPU Bupati Kepulauan MerantiTim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin, memeriksa 21 saksi terkait dengan penyidikan dugaan korupsi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) ...
Baca lebih lajut »