Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan meminta klarifikasi terkait Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) milik enam pejabat Bea Cukai.
Ilustrasi Bea Cukai - Foto: Jauh Hari Wawan S/detikJatengKomisi Pemberantasan Korupsi akan meminta klarifikasi terkait Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara milik enam pejabat Bea Cukai. Hal itu dikarenakan besarannya dianggap janggal.
"Kami tentunya sangat menghormati proses yang tengah berlangsung di KPK," kata Nirwala saat dihubungi, Selasa .Saat ditanya siapa saja keenam pejabat tersebut, Nirwala mengaku tidak tahu. Ia juga baru mengetahui informasi itu dari pemberitaan di media.Setoran Bea Cukai Tahun Ini Diperkirakan Tak Capai Target
"Ada lima apa enam. Kalau sudah lidik saya pasti kasih tahu," kata Deputi Bidang Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan di gedung KPK. "Tapi kita belajar dong dari Andhi Pramono, dari Eko , ternyata ini salah satu yang bisa dipakai juga mempercepat supaya Bea Cukai gerak lebih cepat di pelabuhan caranya diundang menerangkan LHKPN-nya," ujar Pahala.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
KPK Panggil 6 Pejabat Bea Cukai soal Dugaan LHKPN JanggalKPK mengatakan ada enam pejabat Bea Cukai yang akan dimintai klarifikasi terkait LHKPN-nya. KPK menyebutkan LHKPN enam orang itu janggal.
Baca lebih lajut »
KPK Telusuri Harta Para Pejabat Bea CukaiKPK mempersiapkan tim untuk meminta keterangan kepada beberapa pejabat Bea Cukai tersebut. Termasuk mengecek mutasi rekening mereka.
Baca lebih lajut »
Buntut Kasus Eko Darmanto, KPK Bakal Periksa Harta Kekayaan Sejumlah Pejabat Bea CukaiKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan segera memeriksa dan menelusuri harta kekayaan sejumlah pejabat Ditjen Bea dan Cukai Kemenkeu. Hal ini diungkapkan Deput
Baca lebih lajut »
Harta Kekayaan Rosan Belum Ada di LHKPN KPK, Erick Bilang IniHarta kekayaan Wamen BUMN Rosan P Roeslani tidak ada di LHKPN KPK. Menteri BUMN Erick Thohir bilang begini.
Baca lebih lajut »
KPK Kaget Rumah dan Mobil Menpora Dito Ariotedjo yang Tercatat LHKPN Hasil HadiahMenteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Ario Bimo Nandito Ariotedjo alias Dito Ariotedjo sudah setorkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) ke KPK.
Baca lebih lajut »
Kasus Impor Emas Rp 189 Triliun, Kejagung Periksa Petinggi Bea Cukai KemenkeuPetinggi Ditjen Bea dan Cukai Kemenkeu berisial AH diperiksa Kejaksaan Agung (Kejagung) terkait kasus dugaan impor emas senilai Rp 189 triliun.
Baca lebih lajut »