Keduanya merupakan mantan pejabat di Pemerintah Kabupaten Lampung Utara
"Wan Hendri sebagaimana putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Tanjung Karang Nomor 8/Pid.Sus-TPK/2020/PN Tjk tanggal 2 Juli 2020 dengan cara memasukkan ke Lembaga Pemasyarakatan Klas IA Bandar Lampung," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri melalui keterangan tertulisnya, Selasa ."Terpidana Syahbudin juga dilaksanakan eksekusi pidana badannya berdasarkan putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Tanjung Karang Nomor 7 /Pid.
Ali mengatakan, Hendri akan menjalani hukuman pidana penjara selama empat tahun dikurangi masa di dalam tahanan. Sementara Syahbudin akan menjalani hukuman lima tahun penjara dikurangi masa di dalam tahanan. Diketahui, Wan Hendri dinyatakan bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama dan berlanjut oleh majelis hakim tindak pidana korupsi.Hendri juga dijatuhkan pidana tambahan untuk membayar uang pengganti sejumlah Rp 60 juta.Sedangkan Syahbudin, dinyatakan bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama dan berlanjut dengan dijatuhi pidana selama lima tahun dan denda sejumlah Rp 200 juta subsider 3 bulan kurungan.
Ia juga dijatuhi hukuman untuk membayar uang pengganti sejumlah Rp 2,3 miliar dikurangi dengan sejumlah uang yang telah disita dan dikembalikan. Selain Wan Hendri dan Syahbudin, KPK juga menjebloskan Bupati nonaktif Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara ke Rutan Klas 1A Bandar Lampung.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
KPK Eksekusi Bupati Lampung Utara ke Rutan Bandar Lampung |Republika OnlinePN Tanjung Karang memvonis bupati Lampung Utara nonaktif dengah penjara 7 tahun.
Baca lebih lajut »
Pencarian Korban Banjir Luwu Utara Diperpanjang Tiga HariWilayah Luwu Utara, Sulawesi Selatan, diterjang banjir bandang. Sampai saat ini, petugas Basarnas masih melakukan pencarian orang yang dilaporkan hilang.
Baca lebih lajut »
Pemerintah Evaluasi Penyebab Banjir Bandang di Luwu Utara |Republika OnlineBNPB menduga ada beberapa penyebab seperti curah hujan, peralihan lahan dan lainnya.
Baca lebih lajut »
Ekspor Kopi dan Teh Sumatera Utara Turun |Republika OnlineVolume ekspor terganggu akibat pandemi Covid-19.
Baca lebih lajut »
Pemprov Sulsel Kirim 2.000 Masker ke Luwu Utara |Republika OnlineBantuan masker telah diterima dan mulai disalurkan ke berbagai titik pengungsian
Baca lebih lajut »