Penyidik KPK mengorek kesaksian Inneke Koesherawati terkait aktivitas PT Merial Esa, perusahaan milik suaminya Fahmi Darmawansyah, yang jadi tersangka korporasi
Jakarta, CNN Indonesia -- Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi mencecar aktris Inneke Koesherawati soal aktivitas PT Merial Esa dalam kasus suap pengesahan anggaran proyek satelit monitoring di Badan Keamanan Laut .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
KPK konfirmasi Inneke Koesherawati terkait aktivitas PT Merial EsaKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengonfirmasi saksi Inneke Koesherawati soal pengetahuannya tentang aktivitas dari PT Merial Esa yang merupakan tersangka ...
Baca lebih lajut »
Inneke Koesherawati Diperiksa KPK Terkait Kasus Suap Proyek BakamlaInneke sebelumnya dipanggil sebagai saksi pada 1 Juli 2019. Namun, saat itu Inneke absen sehingga pemeriksaannya dijadwalkan ulang. InnekeKoesherawati KPK
Baca lebih lajut »
Mendag Kembali Absen Jadi Saksi di KPK, Minta Jadwal Ulang 18 JuliIni merupakan kali kedua Mendag Enggartiasto tak memenuhi panggilan KPK. Kabiro Humas KPK Febri Diansyah, berharap Enggartiasto bisa hadir pada penjadwalan ulang berikutnya. mendag kpk
Baca lebih lajut »
WP KPK harap ada bukti kuat yang ditemukan tim gabungan terkait NovelWadah Pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengharapkan ada hasil signifikan dan bukti kuat yang ditemukan tim gabungan bentukan Kapolri yang bertugas ...
Baca lebih lajut »
Pansel diminta lebih selektif pilih calon pimpinan KPKSejumlah kalangan meminta rekrutmen Calon Pimpinan KPK harus begitu selektif. Terlebih untuk pelamar dari unsur penegak hukum, macam kepolisian atau kejaksaan. Semua demi membebaskan KPK dari konflik kepentingan.
Baca lebih lajut »
Infografik: Etika KPK, jangan mau ditraktir makanAda sejumlah larangan bagi para pemimpin KPK. Satu yang beda: dilarang bermain golf dengan pihak yang berpotensi menimbulkan benturan kepentingan. Yang lainnya? Tengok Infografik -
Baca lebih lajut »