KPK akan Selesaikan Korupsi Heli AW-101 Meski Puspom TNI Setop Penyidikan
Dalam kasus ini, KPK menetapkan Direktur Utama PT Diratama Jaya Mandiri Irfan Kurnia Saleh sebagai tersangka.
PT Diratama Jaya Mandiri diduga telah membuat kontrak langsung dengan produsen Heli AW-101 senilai Rp514 miliar. Namun, pada Februari 2016 setelah meneken kontrak dengan TNI AU, PT Diratama Jaya Mandiri menaikkan nilai jualnya menjadi Rp738 miliar. Dalam kasus ini Puspom TNI juga menetapkan beberapa tersangka lain. Mereka adalah Wakil Gubernur Akademi Angkatan Udara Marsekal Pertama Fachri Adamy selaku pejabat pembuat komitmen atau kepala staf pengadaan TNI AU 2016-2017, Letnan Kolonel TNI AU berinisial WW selaku pejabat pemegang kas, Pembantu Letnan Dua berinisial SS selaku staf Pekas, Kolonel FTS selaku kepala Unit Layanan Pengadaan dan Marsekal Muda TNI SB selaku asisten perencana kepala staf Angkatan Udara.
Selain menetapkan sebagai tersangka, KPK dan TNI juga menyita sejumlah uang sebesar Rp7,3 miliar dari WW. Puspom TNI bahkan sudah memblokir rekening PT Diratama Jaya Mandiri sebesar Rp139 miliar.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kasus Korupsi Helikopter AW-101, Ini Penegasan KPKKPK menyampaikan sampai saat ini masih terus melengkapi pemberkasan kasus dugaan korupsi pengadaan helikopter Augusta Westland (AW)-101
Baca lebih lajut »
Mengapa TNI Tidak Melakukan Serangan Udara untuk Mengatasi KKB Papua?Menurut catatan, KKB kerap beraksi di wilayah pegunungan di Papua. Beberapa kabupaten yang sampai saat ini dianggap rawan dari aksi mereka seperti Puncak, Yahukimo, Nduga dan Intan Jaya. - Tren
Baca lebih lajut »
Usai Belanja di Pasar Kebayoran Baru Jakarta, 2 Prajurit TNI AD Diserang 9 Begal Mabuk!Prajurit TNI AD yang diserang, melawan dan menangkap satu pelaku.
Baca lebih lajut »
Politikus Partai Demokrat Andi Arief Tak Penuhi Panggilan KPKPolitikus Partai Demokrat Andi Arief tak memenuhi panggilan KPK untuk diperiksa sebagai saksi kasus dugaan suap Bupati Penajam Paser Utara Abdul Gafur Mas'ud.
Baca lebih lajut »
KPK setor Rp475 juta ke kas negara dari tiga terpidana korupsiKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyetor uang ke kas negara sejumlah Rp475 juta, yang merupakan pembayaran uang denda dari tiga terpidana ...
Baca lebih lajut »