KPAI Minta Anak tak Dilibatkan Aksi Alumni 212

Indonesia Berita Berita

KPAI Minta Anak tak Dilibatkan Aksi Alumni 212
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 40 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 19%
  • Publisher: 63%

KPAI menilai narasi-narasi jihad dalam kegiatan Alumni 212 tidak tepat bagi anak-anak

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia , Susanto, meminta anak-anak tidak dilibatkan dalam aksi yang digelar alumni 212 di Istana Negara pada Sabtu . Anak-anak tidak boleh menjadi korban kekerasan saat kerusuhan.

Para orangtua juga harus memantau media sosial anak-anaknya sebagai bentuk pencegahan, karena undangan aksi di era ini disebarkan melalui media sosial Instagram dan aplikasi WhatsApp. Kedua, KPAI mendorong kepala-kepala sekolah untuk juga membuka ruang dialog dengan para siswanya, seperti mengedukasi bahaya mereka ikut aksi demo melalui media sosial yang tidak jelas penanggungjawabnya, serta tidak jelas persiapannya jika menghadapi situasi kacau.

Kelima, khusus Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, Provinsi Jawa Barat dan Provinsi Banten yang anak-anaknya merupakan bagian dari massa aksi 25 September 2019, KPAI mendorong ketiga Kadisdik mengeluarkan edaran kepada para kepala sekolah yang anaknya menjadi peserta aksi untuk wajib di penuhi hak atas pendidikannya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Hari Ini, Alumni 212 Gelar Aksi di Depan IstanaHari Ini, Alumni 212 Gelar Aksi di Depan IstanaAlumni 212 mengaku bersama arus besar perubahan mahasiswa dan pelajar STM
Baca lebih lajut »

KPAI minta keterlibatan anak dalam aksi-aksi bernarasi jihad dicegahKPAI minta keterlibatan anak dalam aksi-aksi bernarasi jihad dicegahKetua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Susanto meminta semua tokoh masyarakat, tokoh agama, dan semua elemen masyarakat untuk mencegah pelibatan dan ...
Baca lebih lajut »

KPAI Minta Anak-Anak Tak Dilibatkan Dalam Aksi Bernada JihadKPAI Minta Anak-Anak Tak Dilibatkan Dalam Aksi Bernada JihadSusanto mengatakan pihaknya menerima ajakan untuk pelajar menghadiri 'Aksi Mujahid 212, Selamatkan NKRI' yang akan berlangsung hari ini.
Baca lebih lajut »

KPAI Minta Polisi Bebaskan Massa Pelajar yang Tak Bersalah Dalam 1x24 JamKPAI Minta Polisi Bebaskan Massa Pelajar yang Tak Bersalah Dalam 1x24 JamKPAI meminta pelajar yang tidak bersalah dibebaskan dalam kurun waktu 1x24 jam setelah ditangkap.
Baca lebih lajut »

KPAI Minta Instansi Pendidikan Tak Beri Sanksi Siswa yang DemoKPAI Minta Instansi Pendidikan Tak Beri Sanksi Siswa yang DemoKPAI mengatakan para siswa mendapat ajakan untuk demo dari berbagai media sosial, seperti Instagram dan aplikasi percakapan WhatsApp.
Baca lebih lajut »

KPAI Minta Dinas Pendidikan Jakarta dan Kemdikbud Lindungi Pelajar dari Aksi MassaKPAI Minta Dinas Pendidikan Jakarta dan Kemdikbud Lindungi Pelajar dari Aksi Massa'KPAI sudah berkoordinasi dengan pejabat Kemdikbud RI, khususnya kepala biro hukum dan organisasi Kemdikbud agar dapat segera disikapi ke dirjen dikdasmen demi melindungi anak-anak dari potensi kerusuhan,' | Nasional
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-04-21 17:13:12