Korlantas Polri Pantau Lonjakan Mudik Saat Libur Idul Adha |Republika Online

Indonesia Berita Berita

Korlantas Polri Pantau Lonjakan Mudik Saat Libur Idul Adha |Republika Online
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 61 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 28%
  • Publisher: 63%

Korlantas Polri pantau lonjakan mudik saat libur Idul Adha.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Korps Lalu Lintas Polri memantau jalur mudik menjelang Hari Raya Idul Adha. Korlantas juga melakukan pengecekam kesiapan Operasi Patuh 2020. Baca Juga "Hari ini kebetulan bertepatan pada Operasi Patuh yang mulai digelar hari ini 23 Juli hingga 5 Agustus 2020, sekaligus kami mempersiapkan untuk Lebaran Idul Adha yang jatuh pada hari Jumat 31 Juli," ujar Kabag Ops Korlantas Polri Kabag Ops Korlantas Polri, Kombes Rudy Antariksawan di Jakarta, Kamis .

Jalur yang dicek adalah jalur arteri dan Tol Cikampek Utama-Cikopo-Palimanan-Pejagan-Brebes Timur-Kalikangkung hingga ke wilayah Jawa Timur. Rudy memprediksi akan ada peningkatan arus kendaraan saat libur Idul Adha mengingat terdapat waktu libur tiga hari sehingga masyarakat dapat memanfaatkan waktu libur tersebut untuk bersilaturahmi ke kampung halaman, ke tempat wisata maupun merayakan Idul Adha.

"Tentunya masyarakat ini akan memanfaatkan waktunya karena dengan Lebaran Idul Fitri tidak bisa mudik dan pasti akan dimanfaatkan masyarakat," kata Rudy di Exit Tol Brebes Timur. Terkait antisipasi peningkatan tersebut, Kabag Ops Rudi menjelaskan telah menyiapkan pola-pola penjagaan, pengaturan, rekayasa lalu lintas yang akan dilakukan secara situasional melihat kepadatan atau lonjakan arus yang terjadi utamanya diprediksi pada 30 Juli sebagai puncak arus mudik dan arus balik tanggal 2 Juli.Tidak hanya mengamankan arus, pihaknya juga terus mensosialisasikan protokol kesehatan pun kepada masyarakat dalam bentuk edukasi, preemtif dan preventif.

sumber : AntaraBACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Persepektif Republika.co.id, Klik di Sini

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Red Notice Hilang, Polri: Napoleon Dimutasi Lalai Awasi BawahanRed Notice Hilang, Polri: Napoleon Dimutasi Lalai Awasi BawahanBrigadir Jenderal Nugroho Wibowo dan Inspektur Jenderal Napoleon Bonaparte telah dicopot dari jabatannya dalam kasus hilangnya red notice Joko Tjandra. polri rednotice jokotjandra
Baca lebih lajut »

Polri Catat Kriminalitas Turun di Pekan Ketiga JuliPolri Catat Kriminalitas Turun di Pekan Ketiga JuliKepolisian RI mencatat angka kriminalitas turun 2,89 persen dalam dua pekan terakhir.
Baca lebih lajut »

Survei Indikator, Publik Puas Kinerja Polri di Tengah PandemiSurvei Indikator, Publik Puas Kinerja Polri di Tengah PandemiIndikator Politik Indonesia menyatakan 82,6 persen responden puas dengan peran Polri dalam menanggulangi penyebaran virus corona.
Baca lebih lajut »

Survei sebut masyarakat puas kinerja Polri di tengah pandemiSurvei sebut masyarakat puas kinerja Polri di tengah pandemiDirektur Eksekutif Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi mengatakan sebagian besar masyarakat merasa puas atas kinerja Polri dalam ...
Baca lebih lajut »

Tingkat Kepercayaan Publik terhadap TNI-Polri Meningkat di Tengah Pandemi : Okezone NasionalTingkat Kepercayaan Publik terhadap TNI-Polri Meningkat di Tengah Pandemi : Okezone NasionalTingkat Kepercayaan Publik terhadap TNI-Polri Meningkat di Tengah Pandemi TauCepatTanpaBatas BeritaTerkini Berita News BeritaNasional .
Baca lebih lajut »

Ada 92 Kasus Penyelewengan Bansos Corona Ditangani Polri, Paling Banyak SumutAda 92 Kasus Penyelewengan Bansos Corona Ditangani Polri, Paling Banyak SumutPolri menyebut ada 92 kasus penyelewengan dana bansos terkait Corona. Polri mengatakan kasus ini terjadi karena adanya motif yang sama yakni memperkaya diri. Bansos
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-24 21:05:53