Dalam pesan pertamanya yang ditujukan kepada Washington sejak pemilihan presiden AS, pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menyatakan tekadnya yang teguh untuk tetap memiliki senjata nuklir, kata para analis AS. Dalam sebuah konferensi dengan para pejabat militer pada Jumat (15/11) lalu, Kim...
Presiden AS Donald Trump bertemu dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un di zona demiliterisasi Panmunjom, Korea Selatan, pada 30 Juni 2019.
“AS, Jepang dan Korea Selatan tidak akan pernah lepas dari tanggung jawab sebagai pelaku perusak perdamaian dan stabilitas di Semenanjung Korea dan kawasan ini. Tugas paling penting dan kritis bagi angkatan bersenjata kami adalah persiapan untuk perang,” ujar Kim, sebagaimana dilaporkan oleh Kantor berita Korea Utara .
Sejak itu, Pyongyang tidak memperlambat peningkatan kemampuan nuklirnya. Dalam salah satu langkah terbarunya, hanya lima hari sebelum pemilu AS, rezim tersebut melakukan uji coba rudal balistik antarbenua baru yang disebut Hwasong-19 yang berpotensi mencapai sebagian besar daratan AS.Joseph DeTrani, mantan utusan khusus AS untuk perundingan denuklirisasi enam negara dengan Korea Utara, mengatakan Kim masih ingin bertemu dengan Trump, namun persyaratannya kali ini akan sangat berbeda.
Ia menambahkan Kim telah mulai menikmati manfaat dalam kerja samanya dengan Rusia yaitu bantuan uang tunai, makanan dan bahan bakar, senjata pemusnah massal, dan kemampuan konvensional, serta pengakuan diplomatik dan penerimaan status nuklir Korea Utara.
Asia Pasifik Amerika Serikat VOA Headline News Korea Utara Kim Jong Un Donald Trump
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Militer Korea Selatan: Korea Utara Siap Uji Coba Nuklir dan Rudal Balistik AntarbenuaPemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, dalam beberapa bulan terakhir, semakin menunjukkan kekuatan program nuklir militernya.
Baca lebih lajut »
Korea Utara Tolak Kecaman PBB Soal Peluncuran ICBM, Adik Kim Jong Un Sebut Sikap Guterres MemihakKim Yo Jong, saudara perempuan dari pemimpin tertinggi Korea Utara Kim Jong Un, menyebut Sekjen PBB Antonio Guterres bersikap tidak adil dan memihak.
Baca lebih lajut »
Kim Jong-Un Buru Penyebar Kabar Tentara Korea Utara Bantu Rusia Perang di Ukraina, Mahasiswa DiawasiRezim pemimpin Korea Utara Kim Jong-un memburu penyebar kabar tentara Korea Utara bantu Rusia di perang Ukraina.
Baca lebih lajut »
Khawatir Ada Operasi Pembunuhan Kim Jon-un, Korea Utara Disebut Perketat Keamanan PresidenBadan Intelijen Korea Selatan (NIS) melaporkan Korea Utara telah memperketat pengamanan untuk pemimpin tertinggi mereka, Kim Jong-un.
Baca lebih lajut »
Kim Jong Un Mendapat Ancaman Pembunuhan, Korea Utara Perketat KeamananKeamanan di sekitar pemimpin Korea Utara Kim Jong Un diperketat di tengah potensi ancaman pembunuhan.
Baca lebih lajut »
Tentara Korea Utara Dikirim ke Rusia Makin Bikin Ngeri Musuh Kim Jong-Un, Hal Ini SebabnyaPengiriman tentara Korea Utara ke Rusia ternyata membuat ngeri musuh dari negara Kim Jong-un tersebut.
Baca lebih lajut »