Sidang dengan agenda pembacaan putusan Manajer KSP Tinara, Linggawati Wijaya, terpaksa ditunda oleh majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Banyuwangi kemarin (30/6). Hakim menyebut belum siap dengan putusannya.
Penundaan tersebut disampaikan oleh Ketua Majelis Hakim I Wayan Sukradana. Alasannya, isi putusan masih didiskusikan dengan dua hakim lainnya. ”Kita tunda minggu depan karena hakim masih harus bermusyawarah,” tegas Wayan yang juga Wakil Ketua PN Banyuwangi.
Kekecewaan diungkapkan oleh korban penipuan dan penggelapan dengan menggelar aksi di ruang tunggu PN Banyuwangi. Mereka mengusungbertuliskan ”Tolong hakim hukum berat Linggawati CS. Mafia hukum dan markus gentayangan, 300 miliar uang nasabah tidak kembali”. Anip mengatakan, mereka yang datang ke pengadilan hanya minta keadilan hukum. Sebab, para korban KSP Tinara bukan hanya dari golongan berada. Ada beberapa korban yang berasal dari petani atau pun penggembala. ”Kita ingin adanya keadilan agar hakim tidak main-main dalam mengambil keputusan. Linggawati sudah banyak memakan korban hingga mengakibatkan kerugian material Rp 300 miliar,” katanya.
Sejauh ini, kata Malik, cukup banyak korban yang telah melaporkan kasus itu ke polisi. Dalam perkara pertama hingga masuk meja hijau ada 10 orang korban. Sedangkan korban susulan yang melapor ke Polresta Banyuwangi sebanyak 29 orang. ”Sudah ada 39 korban dengan total kerugian mencapai Rp 29,4 miliar,” tegasnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Urusan Tinja Tak Dibawa di Sidang Napoleon Berujung Hakim Beri TeguranSalah satu pengacara terdakwa mempertanyakan mengapa barang bukti kotoran tinja tersebut tidak dibawa di persidangan, hingga akhirnya ditegur hakim.
Baca lebih lajut »
Adili Diri Sendiri: Hakim MK Saldi sampai 2032, Daniel hingga 2034Satu-satunya hakim konstitusi yang meminta aturan itu dibatalkan ialah Arief Hidayat. Tapi suara Arief Hidayat kalah dibanding suara 8 hakim konstitusi lainnya.
Baca lebih lajut »
Kebutuhan Hakim Agung Belum Terpenuhi, KY Harus Seleksi KembaliMenurutnya, apabila MA masih dapat menangani beban perkara akibat posisi hakim agung yang belum terisi, tidak masalah
Baca lebih lajut »
Hakim Muslim Berjilbab Pertama di Arizona Resmi Dilantik |Republika OnlineDia adalah orang pertama yang mengucapkan sumpah jabatan di atas Alquran.
Baca lebih lajut »
Kebutuhan Hakim Agung di MA Belum TerpenuhiMahkamah Agung segera mengajukan kembali permintaan penambahan hakim agung, terutama untuk kamar pidana, karena tak ada satu pun calon hakim dari kamar tersebut yang lolos dalam uji kelayakan dan kepatutan di DPR. Polhuk Kompas57
Baca lebih lajut »