Koper Bung Hatta saat KMB Dipamerkan di Museum Perumusan Naskah Proklamasi
Koleksi pribadi Bung Hatta berupa jas dan koper yang digunakan saat menghadiri Konferensi Meja Bundar dipamerkan dalam Pameran Konferensi Meja Bundar dan Pengakuan Kedaulatan di Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Jakarta. Foto/SINDOnews/Dzikry Smenggelar Pameran Konferensi Meja Bundar dan Pengakuan Kedaulatan. Dalam pameran ini, ditampilkan sejumlah koleksi milik tokoh yang hadir dalam KMB.
Pameran ini dibuka Kamis 8 Agustus 2019 di Munasprok, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat. Hadir dalam pembukaan pameran ini Direktur Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman Fitra Arda, Meutia Hatta yang merupakan putri Proklamator RI Mohammad Hatta atau Bung Hatta, dan keluarga dari Teuku Muhammad Hasan yang diwakili THM Sulaiman Shah.
Dalam pameran menyambut HUT ke-74 RI ini ditampilkan koleksi pribadi tokoh sejarah Teuku Muhammad Hasan. (
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Foto Beyonce masuk koleksi Museum SmithsonianFoto Beyonce akan dimasukkan ke dalam koleksi permanen Galeri Foto Nasional Smithsonian, dilansir Pagesix, Rabu (7/8).\r\n\r\nFoto merupakan hasil jepretan ...
Baca lebih lajut »
Peti Mati Firaun Tut Direstorasi, Jadi Bintang di Museum BaruPeti mati berikut mumi Firaun Tutankhamun sedang direstorasi pemerintah Mesir, sebagai bagian dari persiapan pembukaan museum baru.
Baca lebih lajut »
Disney+ Produksi Ulang 'Home Alone' dan 'Night at the Museum'Disney+ mengatakan tengah mempersiapkan diri memproduksi ulang film-film layar lebar yang pernah berjaya pada masanya untuk dirilis kembali di platform mereka.
Baca lebih lajut »
Peti Mati Firaun Tut Direstorasi, Jadi Bintang di Museum BaruPeti mati berikut mumi Firaun Tutankhamun sedang direstorasi pemerintah Mesir, sebagai bagian dari persiapan pembukaan museum baru.
Baca lebih lajut »
Dirampas NAZI, Museum Jerman Kembalikan Karya Seni kepada Ahli Waris YahudiKarya-karya seni yang dirampas Nazi akhirnya kembali ke tangan yang berhak.
Baca lebih lajut »