Konversi Kompor Gas ke Kompor Listrik Diuji Coba, Mana yang Lebih Unggul?

Indonesia Berita Berita

Konversi Kompor Gas ke Kompor Listrik Diuji Coba, Mana yang Lebih Unggul?
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 KompasTV
  • ⏱ Reading Time:
  • 79 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 35%
  • Publisher: 63%

Dalam tahap awal, pemerintah sedang melakukan uji coba di beberapa kota seperti Solo, Denpasar, dan Sumatera yang masing-masing diberikan kompor listrik.

– Pemerintah akan mengonversi kompor gas ke kompor listrik induksi untuk rumah tangga. Konversi ini disebut menjadi upaya mengurangi subsidi elpiji 3 kilogram yang ternyata banyak dinikmati masyarakat golongan mampu. Intinya, pemerintah berniat menyetop impor LPG pada tahun 2030.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menyebut, telah menyiapkan program konversi tahun depan dengan menyasar 5 juta keluarga penerima manfaat. Ia mengklaim program konversi ini bisa menghemat anggaran negara. Pemerintah dalam hal ini akan mengurangi peredaran elpiji 3 kg secara bertahap terutama di wilayah yang memperoleh jatah penyediaan paket kompor listrik induksi secara gratis. Namun demikian, terdapat sejumlah kendala dalam konversi kompor gas ke kompor listrik.Di tahun 2020, wacana pengkonversian kompor gas ke kompor listrik ini sudah mencuat. Direktur Eksekutif Institute for Essential Service Reform Fabby Tumiwa kala itu menuturkan kompor induksi membutuhkan daya listrik yang besar.

“Artinya hanya rumah tangga yang tersambung listrik minimal 2.200 VA atau bahkan 3.300 VA ke atas yang berpotensi mengganti kompor LPG ke kompor induksi,” katanya, Jumat , dikutip dariDi samping itu, faktor harga jual yang relatif mahal juga dapat mempengaruhi minat masyarakat terhadap kompor induksi. Menurut Fabby, kompor induksi berkualitas baik dibanderol di kisaran Rp 700.000 hingga Rp 2 juta per unit.

Dengan harga tersebut, masyarakat yang bisa membeli kompor induksi juga lebih terbatas. Misalnya, masyarakat kelas menengah yang menjadi pelanggan PLN rumah tangga berdaya 2.200 VA ke atas.“Kompor induksi juga cocok bagi masyarakat yang tinggal di hunian-hunian vertikal atau apartemen,” kata Fabby.Kompor induksi sejatinya dapat membawa manfaat besar bagi penggunanya. Termasuk pada tingkat keamanannya yang lebih baik ketimbang kompor elpiji.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

KompasTV /  🏆 22. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

IHSG Melemah Pekan Lalu, Ini Prospek Saham-Saham Kecil dan MenengahIHSG Melemah Pekan Lalu, Ini Prospek Saham-Saham Kecil dan MenengahMayoritas saham-saham IDX SMC sedang dalam fase uptrend dalam beberapa waktu terakhir.
Baca lebih lajut »

Pelajar Kena Razia Hendak Pesta MirasPelajar Kena Razia Hendak Pesta Miras3 botol miras yang dikemas dalam botol mineral ukuran besar tersebut ditemukan dalam tas kantong
Baca lebih lajut »

Ferdinand Sinaga Berulang Tahun, Berjuang demi Lambang Persis Solo di DadaFerdinand Sinaga Berulang Tahun, Berjuang demi Lambang Persis Solo di DadaNama pemain kelahiran Bengkulu itu sempat mengejutkan publik Solo setelah bergabung ke Persis Solo.
Baca lebih lajut »

Dalil soal Dosa Suami yang Malas Tidak Memberi Nafkah Kepada KeluargaDalil soal Dosa Suami yang Malas Tidak Memberi Nafkah Kepada KeluargaDalam Islam ditegaskan bahwa suami memiliki tanggung jawab utama dalam keluarga Yakni menanggung nafkah istri dan anak-anaknya. Suami harus bekerja keras dalam...
Baca lebih lajut »

Dirjen Bina Pemdes pantau secara virtual Pilkades di DenpasarDirjen Bina Pemdes pantau secara virtual Pilkades di DenpasarDirjen Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Yusharto Huntoyungo memantau pelaksanaan pilkades empat desa di Kota Denpasar, Bali, ...
Baca lebih lajut »

Puluhan Siswa SMAN 1 Ogan Ilir Ditampar Kepsek, Orang Tua Siswa Laporkan Kepsek ke Polisi - tvOnePuluhan Siswa SMAN 1 Ogan Ilir Ditampar Kepsek, Orang Tua Siswa Laporkan Kepsek ke Polisi - tvOnePuluhan siswa SMA Negeri 1 Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan ditampar Kepala Sekolah karena tidak ada yang mengaku merokok di dalam kelas. - tvOne
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-10 04:55:55