Kontroversi Ponpes Al-Zaytun: Dugaan Penyimpangan Berujung Panji Gumilang Dilaporkan ke Polri

Indonesia Berita Berita

Kontroversi Ponpes Al-Zaytun: Dugaan Penyimpangan Berujung Panji Gumilang Dilaporkan ke Polri
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 kompascom
  • ⏱ Reading Time:
  • 43 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 20%
  • Publisher: 68%

Terbaru, Pimpinan Ponpes Al-Zaytun, Panji Gumilang, dilaporkan ke Badan Reserse (Bareskrim) Polri atas kontroversi ini.

di Indramayu, Jawa Barat, menjadi sorotan tajam belakangan ini. Ponpes tersebut menuai kontroversi karena diduga melakukan penyimpangan ajaran agama.Dugaan ini pun menjadi perhatian banyak pihak. Majelis Ulama Indonesia membentuk tim pengkajian dan telah melaporkan hasil penelitiannya.Sementara, pemerintah daerah Jawa Barat dan pemerintah pusat membentuk tim investigasi. Tak hanya itu, Polri juga dilibatkan untuk mendalami dugaan pidana pondok pesantren tersebut.

Kesimpulan ini sudah disampaikan MUI pada 11 tahun lalu dalam laporan hasil penelitian yang dilakukan di tahun 2002. Mahfud mengatakan, pemerintah juga tengah mendalami sumber-sumber lain terkait polemik di Ponpes Al-Zaytun. Selanjutnya, pemerintah akan memilah, mana yang terkait dengan pembinaan pesantren dan mana yang terkait dengan pelanggaran hukum pidana.

Ponpes Al-Zaytun, kata Anna, tercatat memiliki nomor statistik dan tanda daftar pesantren. Oleh karenanya, Dirjen Pendidikan Islam memiliki kewenangan membekukan nomor statistik dan tanda daftar pesantren apabila ditemukan pelanggaran yang dianggap berat. Terkini, Pimpinan Ponpes Al-Zaytun Panji Gumilang dilaporkan oleh Forum Pembela Pancasila ke Bareskrim Polri. Laporan itu terdaftar dengan nomor LP/B/163/VI/2023/SPKT/Bareskrim Polri tertanggal 23 Juni 2023.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

kompascom /  🏆 9. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Panji Gumilang Pimpin Langsung Massa Tandingan Demonstran di Ponpes Al ZaytunPanji Gumilang Pimpin Langsung Massa Tandingan Demonstran di Ponpes Al ZaytunPondok Pesantren Al Zaytun di Indramayu, Jawa Barat, menyiapkan massa tandingan untuk menghalau demonstran.
Baca lebih lajut »

Mahfud MD Berkata Begini soal Ponpes Al Zaytun Pimpinan Panji GumilangMahfud MD Berkata Begini soal Ponpes Al Zaytun Pimpinan Panji GumilangMenko Polhukam Mahfud MD berkata begini soal dugaan pelanggaran di Ponpes Al Zaytun pimpinan Panji Gumilang yang menjadi sorotan.
Baca lebih lajut »

Pendiri Al Zaytun Buka-bukaan soal Panji Gumilang, Aksi Demo di Ponpes RicuhPendiri Al Zaytun Buka-bukaan soal Panji Gumilang, Aksi Demo di Ponpes RicuhArtikel mengenai Panji Gumilang dan Pesantren Al Zaytun masih mendominasi jajaran berita terpopuler di VIVA hingga Kamis 22 Juni 2023.
Baca lebih lajut »

Menyebarkan Ajaran Sesat, MUI Minta Penegak Hukum Tangkap Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al ZaytunMenyebarkan Ajaran Sesat, MUI Minta Penegak Hukum Tangkap Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al ZaytunMajelis Ulama Indonesia (MUI) meminta aparat penegak hukum segera menangkap Pendiri Pondok Pesantren Al Zaytun, Panji Gumilang.
Baca lebih lajut »

Polemik Ponpes Al-Zaytun, Tim Investigasi MUI Panggil Panji Gumilang ke Gedung Sate Hari IniPolemik Ponpes Al-Zaytun, Tim Investigasi MUI Panggil Panji Gumilang ke Gedung Sate Hari IniTim investigasi yang dipimpin oleh MUI Jawa Barat akan memanggil pimpinan pondok pesantren (Ponpes) Al Zaytun, Panji Gumilang hari ini.
Baca lebih lajut »

MUI Undang Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang ke Gedung Sate untuk Klarifikasi!MUI Undang Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang ke Gedung Sate untuk Klarifikasi!Majelis Ulama Indonesia bersama perwakilan tim khusus kajian dan penelitian yang dibentuk Pemerintah Provinsi Jawa Barat mendatangi Pondok Pesantren Al Zaytun I
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-15 03:05:52