Hubungan Iran dan Barat semakin memanas setelah Iran menyita kapal tanker Inggris
REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Harga minyak dunia naik pada akhir perdagangan Kamis atau Jumat pagi WIB). Penguatan harga minyak didukung oleh meningkatnya ketegangan antara Barat dan Iran serta penurunan besar dalam stok minyak mentah AS.
Amerika Serikat, Inggris dan negara-negara lain bertemu di Florida pada Kamis untuk membahas cara melindungi pengiriman di Teluk dari Iran. Harga juga didukung oleh penurunan persediaan minyak mentah AS yang mencapai hampir 11 juta barel, jauh di atas ekspektasi analis untuk penurunan 4 juta barel.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Konflik AS-Iran Dorong Minyak Menguat 0,33 PersenMinyak dunia menguat 0,33 persen menjadi US$63,39 per barel pada Kamis (26/7) kemarin terdorong konflik negara barat dengan Iran.
Baca lebih lajut »
Ahli: pembukaan kotak suara Nias Barat bentuk penyimpangan PemiluAhli yang dihadirkan Partai Golkar, Bambang Eko Cahyo, mengatakan pembukaan kotak suara di Dapil Sumatera Utara 2 Kabupaten Nias Barat, adalah bentuk adalah ...
Baca lebih lajut »
Putra Maligi Pasaman Barat terpilih menjadi pemuda pelopor SumbarSurya , seorang putra Maligi Kecamatan Sasak Ranah Pasisia Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, terpilih menjadi pemuda pelopor tingkat provinsi ...
Baca lebih lajut »
Hadirkan Homepod, Kemenpar Bidik Peningkatan Wisatawan ke Manggarai BaratDi Labuan Bajo, Kementerian Pariwisata menghadirkan konsep amenitas nomadic yaitu membangun homepod. Lokasinya di Desa Wisata...
Baca lebih lajut »
MRT Jakarta Koridor Timur-Barat Diprediksi Butuh Rp 53 TriliunPT MRT Jakarta akan membangun dari Kalideres hingga Ujung Menteng sepanjang 31,7 km.
Baca lebih lajut »