Begini kondisi terkini lokalisasi Sunan Kuning di Kota Semarang, Jawa Tengah.
, merupakan salah satu bekas lokalisasi terbesar di Jawa Tengah. Sejak Oktober 2019 lalu, lokalisasi tersebut resmi ditutup dan disterilkan dari segala praktik prostitusi.Pusat bisnis esek-esek di Semarang itu lahir pada 1966. Dalam semalam, omzet bisnis prostitusi di sana mencapai Rp1 miliar.
Dihimpun dari berbagai sumber, lebih dari 400 orang bekerja sebagai pekerja seks komersial di sana. Selain itu ada lebih dari 100 rumah karaoke untuk hiburan para tamu yang datang. Penutupan lokalisasi Sunan Kuning dilakukan oleh Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, pada 18 Oktober 2019. Hal ini dilakukan sejalan dengan program pemerintah pusat menutup seluruh lokalisasi di Indonesia.Pemkot Semarang berencana mengubah kawasan bekas lokalisasi tersebut menjadi pusat kuliner. Pasalnya lokasinya sangat strategis lantaran dekat dengan Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang.
Sebelumnya, saat lokalisasi Argorejo masih berjalan, para WTS yang memberikan jasa seks ini tetap dipantau kesehatannya karena mereka masih dalam sebuah naungan. Namun sejak aktivitas prostitusi di lokalisasi Argorejo ditutup, para WTS tersebut akhirnya menggunakan jalan pintas dengan tetap melakukan pekerjaannya sebagai penjaja seks melalui platform digital secara mandiri sehingga tidak ada pantauan terhadap kondisi kesehatan mereka.
Rohmad juga menambahkan bahwa hampir 90 persen mantan PSK yang dulunya aktif di lokalisasi Sunan Kuning ini sekarang memilih jalur digital tersebut dan mereka tidak hanya menggunakan sistem booking hotel saja, tapi juga menawarkan pijat++ di beberapa panti pijat dan Spa. Rohmad berharap bahwa pemerintah dapat menyelidiki lebih lanjut terkait kegiatan prostitusi digital yang sedang marak di Semarang pasca ditutupnya lokalisasi Argorejo tersebut.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Tim Kapal Selam Kuning Waspadai Kebangkitan Bayern MuenchenTim Kapal Selam Kuning Waspadai Kebangkitan Bayern Muenchen. Villarreal harus mewaspadai kebangkitan Bayern yang sangat superior saat bermain di kandang.
Baca lebih lajut »
Bayern Vs Villarreal: Si Kapal Selam Kuning ke Semifinal, Mimpi Era Riquelme Hidup LagiKali terakhir Villarreal lolos ke semifinal Liga Champions adalah pada musim 2005-2006 saat masih dibela pemain macam Roman Riquelme dan Diego Forlan.
Baca lebih lajut »
Hasil Bayern Muenchen Vs Villarreal 1-1, Si Kapal Selam Kuning ke Semifinal Liga Champions!Laga Bayern Muenchen vs Villarreal berakhir dengan skor 1-1. Hasil ini membuat Si Kapal Selam Kuning lolos ke semifinal dengan agregat 2-1.
Baca lebih lajut »
Kabar Baik, Kategori Kuning di PeduliLindungi Kini Bisa Masuk BioskopPemerintah kembali melonggarkan aturan seputar COVID-19. Kini, orang dengan status kategori kuning di PeduliLindungi sudah diperbolehkan masuk area bioskop.
Baca lebih lajut »
Luhut Datangi UI, Mahasiswa Demo Pakai Baju Serba Hitam-Bawa Bendera KuningMenko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mendatangi Universitas Indonesia (UI). Mahasiswa memakai baju serba hitam dan membawa bendera kuning.
Baca lebih lajut »
Bayern Vs Villarreal: Kapal Selam Kuning Siap Bikin Kejutan LagiUnai Emery menyebut laga melawan Bayern Munich akan sulit meski Villarreal punya bekal keunggulan. Meski demikian, dia yakin timnya bisa lolos.
Baca lebih lajut »