Kompak, Biden dan Trump Kutuk Perlakukan China Terhadap Muslim Uighur BangkitdariPandemi 75tahunmerdeka
Kampanye Biden mengatakan bahwa jika pemerintahan Trump memutuskan untuk menyebut tindakan China sebagai genosida, pertanyaan yang mendesak adalah apa yang akan dilakukan Donald Trump untuk mengambil tindakan.
Sedangkan pemerintahan Trump belum menggambarkan tindakan Beijing sebagai genosida, tetapi juru bicara Dewan Keamanan Nasional John Ullyot mengutuk perlakuan China terhadap orang-orang Uighur. "Kekejaman Partai Komunis China juga termasuk penahanan terbesar etnis minoritas sejak Perang Dunia II," juru bicara NSC itu menambahkan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Cek Fakta: Informasi Menyesatkan, TikTok Salurkan Keuntungan untuk Cuci Otak Muslim UighurWarga Facebook ramai membicarakan tentang aplikasi TikTok yang menyumbangkan keuntungannya untuk membuat pemusatan konsentrasi di Uighur.
Baca lebih lajut »
Korban Brenton Tarrant: Kami Muslim Bukanlah TerorisSeorang korban penembakan di Christchurch asal Afganistan berterima kasih ke Brenton Tarrant karena telah membuktikan kepada dunia siapa yang teroris.
Baca lebih lajut »
Muslim Latin di Amerika Serikat, Besar di Tangan Mualaf |Republika OnlineMuslim Latino di Amerika Serikat adalah keturunan Kuba yang masuk Islam.
Baca lebih lajut »
Sepatu Bernama Malaikat Israfil Menuai Reaksi Muslim |Republika OnlineMuslim mengecam penamaan sepatu Malaikat Israfil.
Baca lebih lajut »
Korban Teror di Masjid Selandia Baru: Saya Kulit Putih dan Bangga Jadi MuslimPersidangan terdakwa teroris Brenton Harrison Tarrant memasuki hari ketiga, Rabu (26/08), untuk mendengarkan keterangan saksi korban korbanpenembakandimasjidSelandiaBaru
Baca lebih lajut »