Komnas PA menduga dua anak perempuan pencari suaka menjadi korban praktik prostitusi. Saat ini Polres Jakarta Barat tengah...
- Komnas Perlindungan Anak menduga dua anak perempuan pencari suaka menjadi korban praktik prostitusi. Saat ini Polres Jakarta Barat tengah menggali kenapa kedua anak berinisial H dan S berada di luar tempat penampungan pengungsian.
"Ada dua anak dan ini sedang digali oleh Polres Jakarta Barat dan polisi akan membuka tabir kenapa anak itu ada di luar pengungsian," ungkap Ketua Komnas PA, Arist Merdeka Sirait saat berkunjung ke penampungan pencari suaka di Gedung Eks Kodim, Kalideres, Jakarta Barat, Selasa . Sebelumnya, pencari suaka asal Afghanistan berisinial H dan S yang tertangkap dalam razia Satpol PP dan pihak imigrasi di kamar kos atau penginapan di bilangan Sawah Besar, Jakarta Pusat, pada Rabu, 31 Juli 2019 lalu.(
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Komnas HAM Bakal Usut Dugaan Rasisme Terhadap Mahasiswa PapuaKomnas HAM menyatakan siap mengusut dugaan rasisme terhadap mahasiswa Papua di Surabaya, yang memicu unjuk rasa dan kerusuhan di Manokwari dan Sorong.
Baca lebih lajut »
Bara Papua, Bara JokowiKasus dugaan pelanggaran HAM terhadap orang-orang Papua menjadi PR bagi Jokowi. Kasus dugaan rasialisme di Surabaya dan Malang menambah daftar masalah lainnya.
Baca lebih lajut »
Ratusan pencari suaka kurangi makan untuk demontrasiSekitar 450 orang pencari suaka terpaksa mengurangi makan setiap hari agar dapat menyampaikan aspirasi melalui aksi unjuk rasa di Kantor Organisasi ...
Baca lebih lajut »
Komnas HAM Bakal Usut Dugaan Rasisme Terhadap Mahasiswa PapuaKomnas HAM menyatakan siap mengusut dugaan rasisme terhadap mahasiswa Papua di Surabaya, yang memicu unjuk rasa dan kerusuhan di Manokwari dan Sorong.
Baca lebih lajut »
PMKRI Minta Presiden Bentuk TPF Usut Dugaan Diskriminasi Terhadap Mahasiswa PapuaPMKRI meminta Presiden Republik Indonesia segera membentuk Tim Independen Pencari Fakta atau TPF untuk mengusut tuntas kasus dugaan diskriminasi terhadap mahasiswa Papua. MahasiswaPapuadiSurabaya
Baca lebih lajut »
Bulan Depan, KPPU Sidangkan Kasus GrabDirektur Penindakan dan Investigasi KPPU Gopprera Panggabean mengatakan sidang kasus dugaan praktik bisnis yang tidak sehat oleh aplikasi Grab
Baca lebih lajut »