Hasil temuan Komnas HAM Papua bahwapPuncak kemarahan Marius Betera terjadi pada saat mengalami tindakan kekerasan dari oknum anggota polisi dengan inisial MY.
KEMATIAN Marius Betera, 40 warga Asiki, Boven Digoel, Papua pada Mei lalu telah memicu ketegangan dan polemik. Sejumlah LSM di Papua menuding kematian Marius di areal perkebunan kelapa sawit milik PT TUnas Sawa Erma POP A Camp 19 dikaitkan dengan pihak Korindo Group, selaku induk perusahaan. Kasus kematian Marius pun kemudian ditangani oleh Komnas HAM. Hasil penyelidikan Komnas HAM tidak ditemukan keterkaitan kematian Marius dengan perusahaan perkebunan sawit itu.
Frits menambahkan dalam visum yang diterima pihaknya secara medis disimpulkan tidak ada bukti yang menguatkan bahwa kematian Marius disebabkan mengalami kekerasan yang dipukul oleh oknum anggota polisi. Komnas HAM menemukan pangkal penyebab kemarahan Marius Betera saat itu. Menurut Komnas HAM hal itu dikarenakan Marius merasa tidak terima atas penggusuran pohon pisang miliknya yang berada di pinggir jalan. Meski berdasar temuan Komnas, lahan yang digunakannya tersebut merupakan areal perkebunan kelapa sawit milik PT Tunas Sawa Erma.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Komnas HAM Kecewa Komnas Disabilitas di Bawah KemensosKomisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) mengaku kecewa atas terbitnya Peraturan Presiden Nomor 68 Tahun 2020 tentang...
Baca lebih lajut »
Komnas HAM Minta Presiden Revisi Perpres Komnas DisabilitasKomnas HAM meminta presiden merevisi Peraturan Presiden Nomor 68 Tahun 2020 tentang Komisi Nasional Disabilitas yang berpotensi membuat lembaga tersebut tidak independen.
Baca lebih lajut »
Komnas HAM Buka Pos Pengaduan Korban Pencabulan Gereja HerkulanusKomnas HAM beserta pengurus gereja resmi membuka pos pengaduan untuk anak-anak dan keluarga korban pencabulan yang terjadi di Gereja Katolik Santo Herkulanus.
Baca lebih lajut »
Komnas Anak minta penjelasan Disdik DKI terkait PPDB 2020Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas Anak) akan meminta penjelasan Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta untuk terkait Penerimaan Peserta Didik Baru (PPBD) ...
Baca lebih lajut »
Dugaan Perkosaan Anak di P2TP2A dan Urgensi RUU PKS Menurut Komnas PerempuanMenurut Siti, UU PKS dirancang salah satunya untuk mendorong pemerintah dan pemda menyelenggarakan perlindungan terhadap korban kekerasan seksual
Baca lebih lajut »
Komnas Perempuan Menentang Pernikahan Gadis 12 Tahun di Sulsel: Berdampak Buruk'Perkawinan ini akan berdampak buruk bagi tumbuh kembang mempelai perempuan yang masih dalam kategori usia anak-anak,' ujar Anggota Komnas Perempuan Bahrul Fuad. Pernikahan Viral
Baca lebih lajut »