Komisioner Komnas HAM Choirul Anam menilai, aksi polisi yang menembakkan gas air mata ke titik evakuasi di sekitar Kampus Atma Jaya merupakan tindakan berlebihan - Nasional
Choirul mengakui, polisi punya kewenangan untuk membubarkan aksi, namun tidak berhak mengejar bahkan mengepung massa.memang punya kewenangan untuk membubarkan sebuah aksi massa, membubarlan lho ya, tidak mengejar dan tidak mengepung. Itu berbeda jauh," ujar Anam saat ditemui awak media di kantor Komnas HAM, Jakarta, Selasa .
Misalnya, tindakan aparat yang spontanitas dan emosional, mengejar pelaku, membalas melempar pelaku, menangkap secara kasar dengan menganiaya atau memukul; tindakan aparat yang melampaui kewenangannya; dan tindakan aparat yang melakukan kekerasan, penganiayaan, pelecehan, melanggar HAM. Aturan yang lazim disebut Protap itu tidak mengenal ada kondisi khusus yang bisa dijadikan dasar aparat polisi melakukan tindakan represif. Protap juga jelas-jelas melarang anggota satuan dalmas melakukan tindakan kekerasan yang tidak sesuai dengan prosedur.
"Jadi kemarin langkah kepolisian berlebihan, tidak perlu menembakkan gas air mata sampai ke Atma Jaya. Apalagi di tempat itu posko kesehatan, itu pengepungan, bukan pembubaran," sambungnya.Suasana posko evakuasi di samping kampus Universitas Atma Jaya, Jakarta sebelum ditembak gas air mata.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Polda Metro Jaya: Polisi Tak Bermaksud Menembak Gas Air Mata ke Arah Posko Farmasi Atma Jaya'Mungkin polisi reflek karena melihat massa berlarian kesana,' ujar Kombes Pol Argo Yuwono, Kabid Humas Polda Metro Jaya. Megapolitan
Baca lebih lajut »
Polisi Tembak Gas Air Mata ke Titik Evakuasi Korban Luka di Kampus Atma JayaAparat menembakkan gas air mata ke arah kerumunan massa aksi yang berada di sekitar Kampus Atma Jaya yang jadi titik evakuasi korban luka.
Baca lebih lajut »
Gas Air Mata Pecah di Atma Jaya, Evakuasi Korban TergangguPolisi menembakkan gas air mata di depan Universitas Atma Jaya, Senin (30/9) malam. Penanganan medis bagi peserta aksi di kampus tersebut pun terganggu.
Baca lebih lajut »
Rusuh Demo Merembet, Massa Rusak Pospol di Depan Atma JayaMassa yang berunjuk rasa di sekitar kawasan Semanggi, Jakarta Selatan merusak dan membakar Pos Polisi (Pospol) Atmajaya, Senin malam.
Baca lebih lajut »
Massa Bakar Pospol Atma Jaya, Mahasiswa MelarangMassa yang berunjuk rasa di kawasan Semanggi sempat membakar pos polisi dekat Universitas Atma Jaya, Senin (30/9). Namun mahasiswa melarang pembakaran tersebut.
Baca lebih lajut »
Peserta Aksi yang Dirawat di Kampus Atma Jaya Sudah PulangAparat kepolisian sudah meninggalkan kawasan depan kampus Atma Jaya, Jakarta. Namun, gas air mata di sekitar kampus masih terasa.
Baca lebih lajut »