Pemerintah kurang antisipatif menghadapi arus mudik tahun ini.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Komisi V DPR Syaifullah Tamliha mengatakan, mudik tahun ini haruslah menjadi bahan evaluasi bagi pemerintah untuk pelaksanaannya tahun depan. Hal tersebut harus dilakukan, mengingat tahun-tahun berikutnya akan terjadi peralihan status Covid-19 dari pandemi menjadi endemi.
Baca Juga Ia menjelaskan bahwa rekayasa hari libur tersebut penting, karena terbukti rekayasa lalu lintas tidak banyak membantu. Menurutnya saat pemberlakukan ganjil-genap, nomor ganjil saat tidak boleh masuk tol justru akan membuat macet di jalan non tol dan juga tidak menghilangkan macet di jalan tol.
Di samping itu, pemerintah juga belum mempunyai perangkat pengawasan digital yang bisa memberi informasi kepada masyarakat tentang jumlah luas jalan raya dan kapasitas kendaraan yang seharusnya bisa melewati di waktu yang bersamaan."Masyarakat juga belum mudah mengakses kondisi kemacetan di jalan baik tol maupun non tol," ujar Syaifullah.
"Hingga H-2 ini pun kemacetan terjadi di mana-mana. Walaupun sudah terlambat, pemerintah harus memberikan solusi di setiap kemacetan," ujar Syaifullah.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Komisi V Nilai Pemerintah Belum Efektif Antisipasi Kemacetan MudikRekayasa hari libur cukup berperan penting dalam mengurai kemacetan arus mudik
Baca lebih lajut »
Komisi VIII DPR Kutuk Pria Sumut Banting Anak hingga Tewas: Tak Manusiawi!Komisi VIII DPR mengutuk keras pria di Sumut, yang membanting anaknya berusia 2,8 tahun hingga tewas. Dia meminta pelaku dihukum berat.
Baca lebih lajut »
Ketua Komisi Eropa Kecam Langkah Rusia Memutus Distribusi Gas AlamPalingPopuler Rusia meningkatkan perseteruannya dengan Barat atas perang di Ukraina dengan memutus distribusi gas alam ke negara-negara Eropa, anggota NATO. Ketua Komisi Eropa mengecam langkah Rusia itu dan menuduhnya sebagai 'pemerasan'.
Baca lebih lajut »
Paus Beri Mandat Baru pada Komisi Penasihat Perlindungan AnakPaus Fransiskus hari Jumat (29/4) telah memberikan mandat baru kepada Komisi Penasehat yang menangani laporan-laporan pelecehan seksual di lingkungan gereja, dan meminta anggota-anggota kepausan untuk bekerja bersama para uskup di seluruh dunia untuk mendirikan pusat pemulihan bagi para korban...
Baca lebih lajut »
Article headlineGELORA.CO - Mudik lebaran tahun ini telah diperbolehkan oleh pemerintah, bahkan pemerintah mengimbau kepada warga yang hendak melakukan mud...
Baca lebih lajut »
Kementerian BUMN Lepas 6.082 Peserta Mudik dengan Kereta ApiSekitar 15.000 Peserta program Mudik Aman Mudik Sehat tahun ini akan memanfaatkan 24 perjalanan kereta api.
Baca lebih lajut »