Yayasan Permata Hati Mazas telah jalankan program UKS di 30 sekolah dan madrasah.
REPUBLIKA.CO.ID, ACEH BESAR -- Di tengah pandemi covid-19 yang melanda dunia, salah satu lembaga donor dari Korea Selatan, Korea International Cooperation Agency -Korea Association of Health Promotion melalui yayasan Permata Hati Mazas membantu pembangunan fasilitas sanitasi dan toilet untuk Madrasah Ibtidaiyah Negeri 28 Samahani Aceh Besar. Kepala Kankemenag Aceh Besar H Abrar Zym SAg didampingi ketua Yayasan Permata Hati Mazas dr.
Ketua Yayasan Permata Hati Mazas dr Marzuki dalam laporannya menyampaikan, dari tahun 2018 - 2020 bersama lembaga donor dari Korea pihaknya telah menjalankan program Usaha Kesehatan Sekolah di 30 sekolah dan madrasah yang ada di Aceh Besar dan Banda Aceh. “Hal itu kami lakukan melalui kegiatan pelatihan guru UKS, pemeriksaan kesehatan dan program dokter kecil.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pihak Korea Utara Bongkar Kebiasaan Buruk Korea Selatan: Berhenti Ikut Campur Urusan Nuklir!Korea Utara tak ingin Korsel ikut campur urusan dalam negeri, termasuk menjadi penengah persoalan senjata nuklir.
Baca lebih lajut »
Festival Film Horror dan Fantasi Korea 2020 Digelar DaringBucheon International Fantastic Film Festival (BiFan) merupakan acara tahunan untuk pecinta film horor, thriller, misteri, fantasi, dan sci-fi sejak 1997.
Baca lebih lajut »
Drama Korea Suspicious Partner Mulai Tayang 13 Juli di Net TVDrama korea Suspicious Partner yang dibintangi Ji Chang Wook dijadwalkan akan mulai tayang di Net TV tanggal 13 Juli mendatang.
Baca lebih lajut »
Box Office Korea Pekan Ini, #ALIVEALIVE masih bertahan di puncak box office Korea Selatan hingga pekan ini, meski jumlah pengunjung bioskop kembali menurun.
Baca lebih lajut »
Deretan Kontroversi Adegan Pelecehan Seksual di Drama KoreaSebelum Backstreet Rookie dan It's Okay to Not Be Okay beberapa drama Korea lainnya juga menuai kontroversi karena dianggap mengandung adegan pelecehan seksual.
Baca lebih lajut »