Kluster Bintang Cygnus OB2 Ancaman Radiasi Tinggi bagi Pembentukan Planet

Cygnus OB2 Berita

Kluster Bintang Cygnus OB2 Ancaman Radiasi Tinggi bagi Pembentukan Planet
Kluster BintangChandra X-Ray ObservatoryPembentukan Planet
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 59 sec. here
  • 10 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 55%
  • Publisher: 92%

Data dari Chandra X-ray Observatory NASA menunjukkan bintang-bintang masif dalam kluster bintang Cygnus OB2 menghambat pembentukan planet melalui radiasi berenergi tinggi

Kebakaran yang terjadi di wilayahnya sering kali disebabkan oleh hal-hal sepele seperti hubungan arus pendek listrik dan kompor gas yang tidak diawasi..

Dalam gambar komposit baru ini, data Chandra menunjukkan emisi sinar-X difus dan bintang muda di Cygnus OB2, sedangkan data inframerah dari Spitzer Space Telescope NASA mengungkapkan bintang-bintang muda serta debu dan gas yang lebih dingin di seluruh wilayah tersebut. Di daerah Cygnus OB2 dengan radiasi berenergi tinggi yang lebih rendah dan jumlah bintang yang lebih sedikit, fraksi bintang muda dengan cakram adalah sekitar 40%. Di daerah dengan radiasi berenergi tinggi yang lebih banyak dan jumlah bintang yang lebih tinggi, fraksinya sekitar 18%. Efek terkuat berada dalam jarak sekitar 1,6 tahun cahaya dari bintang masif di kluster.Studi terpisah oleh tim yang sama memeriksa sifat-sifat emisi sinar-X difus di kluster ini.

JPL mengelola misi Spitzer Space Telescope untuk Direktorat Misi Sains NASA di Washington hingga misi tersebut dipensiunkan pada Januari 2020. Operasi sains dilakukan di Spitzer Science Center di Caltech. Operasi pesawat ruang angkasa dilakukan di Lockheed Martin Space di Littleton, Colorado. Data diarsipkan di Infrared Science Archive yang dioperasikan oleh IPAC di Caltech. Caltech mengelola JPL untuk NASA.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

Kluster Bintang Chandra X-Ray Observatory Pembentukan Planet Radiasi Berenergi Tinggi Sinar-X Fotoevaporasi Cakram Pembentuk Planet Bintang Masif

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Gaia Temukan 55 Bintang Pelarian dari Gugus Bintang Raksasa di Awan Magellan BesarGaia Temukan 55 Bintang Pelarian dari Gugus Bintang Raksasa di Awan Magellan BesarPara astronom menemukan 55 bintang pelarian yang terlontar dengan kecepatan tinggi dari gugus bintang R136 di Awan Magellan Besar
Baca lebih lajut »

Alasan Liga Super China Tak Lagi Dihuni Bintang-bintang Kelas DuniaAlasan Liga Super China Tak Lagi Dihuni Bintang-bintang Kelas DuniaLiga Super China sempat jadi sorotan para pencinta sepak bola dunia pada pertengahan 2010-an.
Baca lebih lajut »

Bintang-Bintang Tenis Dunia Dipastikan Ikut United Cup 2025Bintang-Bintang Tenis Dunia Dipastikan Ikut United Cup 2025Tujuh dari 10 petenis putri terbaik dunia dan enam dari 12 petenis putra terbaik akan mengikuti United Cupsetelah peserta dari 16 negara teratas diumumkan
Baca lebih lajut »

Rating Pemain Inter Miami Vs Atlanta United: Trio Eks Barcelona Bersinar Lagi - Luis Suarez & Jordi Alba Bikin Gol, Lionel Messi Bikin AssistRating Pemain Inter Miami Vs Atlanta United: Trio Eks Barcelona Bersinar Lagi - Luis Suarez & Jordi Alba Bikin Gol, Lionel Messi Bikin AssistBintang-bintang The Herons tampil gemilang, tetapi aksi heroik Brad Guzan membuat pertandingan tetap ketat.
Baca lebih lajut »

Astronom Temukan Trio Bintang Unik dengan Bantuan Kecerdasan Buatan dan TESSAstronom Temukan Trio Bintang Unik dengan Bantuan Kecerdasan Buatan dan TESSTim astronom menemukan sistem bintang unik bernama TIC 290061484 yang terdiri dari sepasang bintang kembar dan satu bintang ketiga
Baca lebih lajut »

Gandeng Greenwoods, PPRO Lakukan PengembanganGandeng Greenwoods, PPRO Lakukan PengembanganProyek ini akan dirancang dalam 5 kluster.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-21 23:17:05