KLHK: Emisi Kebakaran Hutan Turun Drastis Hingga 70 Persen di Periode 2019-2023

Indonesia Berita Berita

KLHK: Emisi Kebakaran Hutan Turun Drastis Hingga 70 Persen di Periode 2019-2023
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 tribunnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 47 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 22%
  • Publisher: 51%

KLHK mengungkap emisi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) sejak tahun 2019 -2023 turun drastis mencapai 70,73 persen

karhutla ini merupakan buah koordinasi intensif antar kementerian dan lembaga, serta pengutamaan pentahelix yang melibatkan masyarakat, LSM, perguruan tinggi hingga korporasi atau pemegang izin.

“Pengendalian karhutla harus kita lakukan dari kegiatan pencegahan, penanggulangan dalam hal ini pemadamannya, dan yang terakhir pemulihan atau pengelolaan lanskap,” kata Bambang dalam keterangannya, Selasa . “Sinergitas sangat diperlukan khususnya bagaimana kami mengedepankan pentahelix yang kita kenal selama ini mampu menyatukan kita semua dalam satu kolaborasi untuk sistem pengendalianAdapun jika data terkait karhutla diambil dari tahun 2015, maka tujuh tahun terakhir luas lahan di Indonesia yang terbakar turun signifikan 29,59 - 94 persen.

KLHK lanjut Bambang, juga sudah menyiapkan antisipasi karhutla untuk tahun 2024 dengan memantau dan memutakhirkan data informasi prakiraan iklim, cuaca, dan sistem peringkat bahaya kebakaran dari BMKG.“Kami terus melakukan sosialisasi, kampanye, memasang rambu-rambu, sekaligus meningkatkan pengawasan dan cek lapangan terhadap indikasi kejadian karhutla,” ungkap Bambang.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

tribunnews /  🏆 37. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Emisi Metana dari Sektor Energi Meningkat pada 2023Emisi Metana dari Sektor Energi Meningkat pada 2023Metana bertanggung jawab atas sekitar 30 pemanasan global yang dialami saat ini menurut Program Lingkungan PBB
Baca lebih lajut »

Album Digital Lomba Cipta Lagu Daerah Nusantara Dirilis di Hari Musik NasionalAlbum Digital Lomba Cipta Lagu Daerah Nusantara Dirilis di Hari Musik NasionalLomba Cipta Lagu Daerah Nusantara (LCLDN) 2023 yang ketujuh kalinya sukses digelar di bulan Desember 2023.
Baca lebih lajut »

Tak Lagi Rugi, Lippo Karawaci Untung Rp 50,14 Miliar di 2023Tak Lagi Rugi, Lippo Karawaci Untung Rp 50,14 Miliar di 2023PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) mengumumkan kinerja tahun buku 2023 yang berakhir pada 31 Desember 2023.
Baca lebih lajut »

Semifinal Piala Afrika,Nigeria lebih mungkin menang ketimbang AfselSemifinal Piala Afrika,Nigeria lebih mungkin menang ketimbang AfselBukan hanya Piala Asia 2023 di Qatar yang tengah memasuki fase menentukan karena Piala Afrika 2023 atau AFCON 2023 di Pantai Gading juga begitu, karena ...
Baca lebih lajut »

Aldila Sutjiadi Bercerai dengan Miyu Kato Selepas Charleston TerbukaAldila Sutjiadi Bercerai dengan Miyu Kato Selepas Charleston TerbukaAldila dan Miyu memiliki rekor cukup bagus semasa berpasangan dengan memenangkan dua gelar WTA 125 pada 2023 yaitu Auckland Classic 2023 dan Tennis in Cleveland 2023
Baca lebih lajut »

China catat penanaman hutan di hampir 4 juta hektare lahan pada 2023China catat penanaman hutan di hampir 4 juta hektare lahan pada 2023China terus meningkatkan upaya penghijauannya dengan penanaman hutan di 3,998 juta hektare lahan sepanjang tahun 2023 lalu, menurut data resmi pada Selasa ...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-22 00:54:08