Tujuannya, agar regulasi yang diberlakukan bisa dipahami dengan jelas oleh dunia usaha.
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan diminta melakukan pertemuan bersama dengan perusahaan importir sampah dalam membahas proses pembuatan regulasi.
Khalid menjelaskan sangat sulit bagi negara untuk bisa menegakkan aturan hukum jika regulasi yang diterapkan bisa multitafsir. Regulasi ini harus dipahami secara bersama agar tidak ada salah tafsir atas hukum. “Karena tak mungkin kita bisa menegakkan aturan yg konkret disaat regulasi mengambang,” sebutnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Gandeng KLHK, Ansy Lema DPR Beri Bantuan Kepada 10 Kelompok Tani HutanAnggota Komisi IV DPR RI Yohanis Fransiskus Lema atau Ansy Lema bekerja sama dengan KLHK memberikan bantuan Gerakan Ekonomi Produktif dan Pengembangan Usaha Perhutanan Sosial atau “Bang Pesona” kepada 10 kelompok tani hutan asal NTT. DPRRI
Baca lebih lajut »
KLHK Amankan 8 Truk Kayu Merbau Ilegal di SorongBalai Penegakan Hukum KLHK Maluku-Papua mengamankan 8 truk bermuatan kayu jenis merbau illegal hasil hutan. Sorong IllegalLogging
Baca lebih lajut »
Gugus Tugas Covid-19 dan KLHK Kerja Sama Tangani Limbah APD'Jangan sampai limbah APD, masker berserakan di pantai-pantai kita,' kata Ketua Gugus Tugas penanganan Covid-19, Doni Monardo.
Baca lebih lajut »
Mengedukasi Warga Dengan Biennale Bank SampahSetiap harinya volume sampah di Kabupaten Klaten mencapai 70 ton. Untuk mencgah lautan sampah, Pemkab Klaten mengedukasi warga mengolah sampah dengan Biennale Bank Sampah.
Baca lebih lajut »
Gandeng KLHK, Ansy Lema DPR Beri Bantuan Kepada 10 Kelompok Tani HutanAnggota Komisi IV DPR RI Yohanis Fransiskus Lema atau Ansy Lema bekerja sama dengan KLHK memberikan bantuan Gerakan Ekonomi Produktif dan Pengembangan Usaha Perhutanan Sosial atau “Bang Pesona” kepada 10 kelompok tani hutan asal NTT. DPRRI
Baca lebih lajut »
Trump Tak Minat Bahas Damai Dagang Fase II dengan ChinaPresiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan bahwa dia tak berminat membahas kesepakatan dagang tahap II dengan China karena pandemi covid-19.
Baca lebih lajut »