Klaster Gowes Bermunculan, Ini 4 Tips Cegah Corona Saat Touring Sepeda

Indonesia Berita Berita

Klaster Gowes Bermunculan, Ini 4 Tips Cegah Corona Saat Touring Sepeda
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 87 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 38%
  • Publisher: 51%

Kumpul-kumpul usai bersepeda berisiko menularkan corona. Berikut ini beberapa tips yang dibagikan dr Aristi Prajwalita Madjid unutk mencegah corona saat touring sepeda. sepeda gowes via detikHealth

COVID-19. Namun jika tidak hati-hati, maka risiko penularan mudah sekali ketika para pesepeda sedang gowes bergerombol dan nongkrong-nongkrong sesudahnya.

Berikut ini beberapa tips yang dibagikan dr Aristi Prajwalita Madjid, dokter yang juga seorang pesepeda dan sering melakukan solo tour bersepeda ke berbagai penjuru dunia.Sebaiknya jumlah orang yang mengikuti touring harus dibatasi. dr Aristi menyarakan membuat solo riding atau small group yaitu maksimal berjumlah 5 orang.

"Kenapa harus small grup? Karena dengan small grup, kita jadi gampang untuk menjaga jarak. Paling penting saat touring jaga jarak, menggunakan masker, cuci tangan. Kalau small grup jaga jarak mudah dilakukan," ucap dr Aristi dalam diskusi via zoom, baru-baru ini.Pilihlah rute yang tidak ramai. Perhatikan juga pergerakan orang lain mengingat COVID-19 dapat menular melalui droplet.

Normalnya saat seseorang menghembuskan napas, sekitar 1,5 meter droplet akan jatuh ke tanah. Kalau batuk bisa sampai 2 meter, dan bersin bisa sampai 2,5 meter lebih. Batuk kecepatannya 80 km/jam sedangkan bersin 100 km/jam dan mengandung 10 ribu droplet serta mengandung mikrodroplet.dan pelari, akan ikut kebawa angin. Jadi kalau pesepeda diem aja 2 meter masih oke lah tapi saat dia gowes kecepatannya tinggi itu sekitar 10-20 meter mikrodroplet dapat kebawa angin ke belakang kena pesepeda kedua.

Tidak direkomendasikan menggunakan masker medis karena terlalu rapat, bikin susah bernapas. Jangan lupa bawa beberapa"Saya selalu menekankan untuk pemakaian masker itu memang harus peka dan pakai logika, jadi saat kita sudah enggak enak napasnya ya jangan masker dipakai masker yang itu terus menerus. Masker jika basah dia akan lebih cepat engap dan tingkat filtrasinya jadi sangat menurun jadi udah enggak efektif lagi menfilter virus maka harus banyak masker," ucap dr Aristi.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

detikcom /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Setelah Gowes, Muncul Klaster Moge Positif COVID-19 di BlitarSetelah Gowes, Muncul Klaster Moge Positif COVID-19 di BlitarSetelah klaster gowes, kini muncul klaster motor gede (Moge) dalam paparan COVID-19 di Kabupaten Blitar. Klaster ini mendominasi 9 orang positif COVID-19. Blitar VirusCorona
Baca lebih lajut »

Muncul Klaster Corona Gowes, Epidemiolog: Dropletnya Bisa Kebawa AnginMuncul Klaster Corona Gowes, Epidemiolog: Dropletnya Bisa Kebawa Angin'Logikanya kalau orang gowes, dropletnya ke belakang karena terbawa angin, yang kena yang di belakang,' ujar ahli Epidemiologi FKM UI, Tri Yunis Miko Wahyono. Gowes VirusCorona
Baca lebih lajut »

Ikut Tren Gowes, Begini Cara Beli Sepeda via Online dengan AmanIkut Tren Gowes, Begini Cara Beli Sepeda via Online dengan AmanMengingat lonjakan pembeli dan keramaian toko sepeda saat ini, ada baiknya Anda yang ingin mengikuti tren gowes, membeli sepeda secara online.
Baca lebih lajut »

Setelah Gowes, Muncul Klaster Moge Positif COVID-19 di BlitarSetelah Gowes, Muncul Klaster Moge Positif COVID-19 di BlitarSetelah klaster gowes, kini muncul klaster motor gede (Moge) dalam paparan COVID-19 di Kabupaten Blitar. Klaster ini mendominasi 9 orang positif COVID-19. Blitar VirusCorona
Baca lebih lajut »

Ikut Tren Gowes, Begini Cara Beli Sepeda via Online dengan AmanIkut Tren Gowes, Begini Cara Beli Sepeda via Online dengan AmanMengingat lonjakan pembeli dan keramaian toko sepeda saat ini, ada baiknya Anda yang ingin mengikuti tren gowes, membeli sepeda secara online.
Baca lebih lajut »

459 Karyawan Positif Corona, 90 Klaster Perkantoran Penyumbang Terbanyak Kasus di DKI Jakarta?459 Karyawan Positif Corona, 90 Klaster Perkantoran Penyumbang Terbanyak Kasus di DKI Jakarta?Berikut klaster-klaster penyumbang tingginya kasus positif Corona COVID-19 di DKI Jakarta
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-23 22:19:19