Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengklaim sistem belanja menggunakan e-katalog dapat menekan angka OTT di KPK.
Jumat, 08 Mar 2024 15:31 WIBMenteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan sistem belanja e-katalog yang dilakukan pemerintah dapat menekan Operasi Tangkap Tangan pejabat yang terlibat korupsi yang diterapkan Komisi Pemberantasan Korupsi .
"Kalau kami bangun sistem yang baik, tidak ada OTT atau berkurang drastis OTT karena semua belanja melalui mesin, mesin tidak bisa disogok," kata Luhut di sela penutupan Business Matching 2024 di Sanur, Bali, dikutip dari Antara, Jumat .Luhut juga mengklaim beberapa bulan terakhir tidak terjadi pejabat negara dan pejabat di daerah terjaring OTT karena kasus dugaan korupsi.
"Jadi UMKM itu harus menikmati penggunaan produk dalam negeri yang mencapai sekitar Rp1.600 triliun dan ini angkanya terus berkembang sejalan perkembangan ekonomi RI," papar Luhut.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bawaslu Luruskan soal Caleg NasDem OTT di Tapteng: Tim Sukses CalegBawaslu luruskan soal kabar caleg NasDem di Sibolga ditangkap saat bagi-bagi uang ke rumah warga. Ternyata yang ditangkap bukan caleg melainkan timses.
Baca lebih lajut »
Perang Israel Gaza: Foto satelit perlihatkan konstruksi di perbatasan Mesir, apa maknanya?Sejumlah laporan mengeklaim konstruksi sedang berlangsung untuk membuat penampungan pengungsi Palestina - klaim yang dibantah pemerintah Mesir.
Baca lebih lajut »
Luhut Lagi Cari Orang yang Bisa Bawa Taylor Swift Konser di RIMenko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan kembali blak-blakan masalah konser Taylor Swift di Singapura.
Baca lebih lajut »
Ahli Klaim Mammoth Berbulu Akan Hidup Kembali Tahun 2028Selangkah lebih dekat menyaksikan mammoth berbulu berkeliaran di Kutub Utara
Baca lebih lajut »
Luhut Pede Ekonomi RI Tumbuh 6% di Tengah Pelemahan GlobalMenko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan Indonesia bakal tetap ngebut pertumbuhan ekonominya saat ini di tengah pelemahan ekonomi global.
Baca lebih lajut »
Cek Fakta: Berbagai Peretasan yang Disponsori oleh Beijing Bertentangan dengan Klaim "Tak Bersalah"...China memiliki catatan sejarah terkait serangan siber jahat dan spionase yang terdokumentasi di seluruh dunia, yang sebagian besar pelakunya terkait dengan aktor pemerintah China.
Baca lebih lajut »