Budidaya, dan pengolahan sektor kelautan dan perikanan adalah bidang usaha dengan kontribusi tertinggi dalam realisasi investasi
Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan menggandeng Indonesia Investment Promotion Center di bawah koordinasi Badan Koordinasi Penanaman Modal dalam rangka mempromosikan investasi sektor kelautan dan perikanan.
Menurut Nilanto, budidaya, dan pengolahan sektor kelautan dan perikanan adalah bidang usaha dengan kontribusi tertinggi dalam realisasi investasi, dengan proporsi masing masing 43,33 persen dan 30,73 persen, diisusul perdagangan dan penangkapan dengan proporsi 23,13 persen dan 2,81 persen. 2 dari 4 halamanInvestor TerbesarDirektur IIPC New York, Muchammad Iqbal menyampaikan bahwa Amerika Serikat merupakan investor terbesar di benua Amerika untuk bidang kelautan dan perikanan dengan besaran investasi 93 persen. Kemudian disusul Kanada, Chili, Brazil, Barbados, Peru dan Argentina.
3 dari 4 halamanRisiko PasarBerbeda dengan investor dari Australia. Menurut Direktur IIPC Sydney, Henry Rombe, karakter orang Australia cenderung menghindari risiko besar.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
KKP Wajibkan Pemilik Kapal Beri Asuransi ABK sebagai Syarat Perjanjian KerjaKementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP mewajibkan pemilik kapal memberikan asuransi bagi ABK sebagai salah satu syarat perjanjian kerja laut. KKP abk
Baca lebih lajut »
Kementerian Perhubungan Sharing Implementasi PIPK dengan KKP |Republika OnlinePentingnya pengendalian internal yaitu untuk memperkuat kendali.
Baca lebih lajut »
KKP Permudah Izin Nelayan dengan Layanan Serba OnlineKKP terus berinovasi memberikan kemudahan untuk nelayan dengan layanan publik serba online.
Baca lebih lajut »