KKP Amankan Kapal Asing Berbendera Rusia di Laut Arafura, Sudah Dibidik Sebulan

Kementerian KKP Berita

KKP Amankan Kapal Asing Berbendera Rusia di Laut Arafura, Sudah Dibidik Sebulan
Kapal Laut AsingKapal Laut Asing BuronKKP
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 48 sec. here
  • 10 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 50%
  • Publisher: 83%

Selain kapal berbendera Rusia, KKP juga mengamankan kapal pengangkut asal Probolinggo, Jawa Timur yang diduga turut menyuplai logistik dan BBM ke kapal asing tersebut.

Kementerian Kelautan dan Perikanan mengamankan satu Kapal Ikan Asing yang sudah menjadi target operasi sejak satu bulan lalu di WPPNRI 718 Laut Arafura . Kapal asing tersebut mengibarkan bendera Rusia di tiang utama kapal tersebut.

“Kasus ini akan didalami lebih lanjut, kami akan memfokuskan pada penyidikan dalam rangka memecahkan kasus tindak pidana ini, karena sudah mulai muncul benang merahnya, terang benderang dari pertama kita menangkap KM MUS pada 16 April lalu, dan sekarang sudah diamankan KM RZ 03 beserta nakhodanya,” ujarnya, Minggu .

Bukan hanya membawa ABK asal negaranya dan WNA sebanyak 18 orang, kapal berbendera Rusia tersebut juga membawa 12 orang anak buah kapal berkewarganegaraan Indonesia. “Kapal ini sudah meresahkan nelayan. Penggunaan trawl juga merusak terumbu karang. Kerusakan ekologi yang terjadi jauh lebih besar daripada kerugian ekonomi,” ujarnya. Tangkap Kapal Pengangkut dari ProbolinggoSelain mengamankan KM RZ 03, KP Paus 01 juga mengamankan KM Y KII jenis pengangkut asal Probolinggo, Jawa Timur berukuran 157 GT yang diduga turut serta membantu operasional KIA tersebut dengan mendistribusikan logistik makanan dan BBM.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Kapal Laut Asing Kapal Laut Asing Buron KKP Kementerian Kelautan Dan Perikanan Kapal Asing Arafura Rusia Kapal

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

KKP amankan dua kapal ikan yang diduga lakukan penyelundupan manusiaKKP amankan dua kapal ikan yang diduga lakukan penyelundupan manusiaKementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengamankan dua unit kapal ikan yang diduga melakukan penyelundupan manusia (people smuggling) serta pelanggaran ...
Baca lebih lajut »

KKP amankan kapal ikan asing di WPPNRI 718 Laut ArafuraKKP amankan kapal ikan asing di WPPNRI 718 Laut ArafuraKementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengamankan satu Kapal Ikan Asing (KIA) yang sudah menjadi target operasi sejak satu bulan lalu di wilayah ...
Baca lebih lajut »

KKP tangkap kapal Malaysia yang terindikasi sudah dimusnahkanKKP tangkap kapal Malaysia yang terindikasi sudah dimusnahkanKementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengamankan satu kapal ikan asing (KIA) ilegal berbendera Malaysia yang terindikasi sebelumnya telah dimusnahkan oleh ...
Baca lebih lajut »

KKP segel sementara operasi kapal pengeruk pasir laut di LamonganKKP segel sementara operasi kapal pengeruk pasir laut di LamonganKementerian Kelautan Perikanan (KKP) menyegel satu unit kapal pengeruk pasir laut bernama Trailing Suction Hopper Dredger (TSHD) Sorong yang beroperasi di ...
Baca lebih lajut »

KKP Tangkap Kapal Pencuri Ikan Berbendera Malaysia di Selat MalakaKKP Tangkap Kapal Pencuri Ikan Berbendera Malaysia di Selat MalakaKapal pencuri ikan berukuran 97 gross tonnage (GT) membawa anak buah kapal (ABK) sebanyak lima orang termasuk nakhoda yang merupakan WNA berkebangsaan Myanmar dihentikan oleh Kapal Pengawas Hiu 03 saat melakukan aksinya pada 25 April 2024 Pukul 15:20 WIB.
Baca lebih lajut »

KKP Beberkan Alasan Berhentikan Operasional Kapal Keruk Pasir di LamonganKKP Beberkan Alasan Berhentikan Operasional Kapal Keruk Pasir di LamonganMenteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan hal itu sesuai dengan dengan peraturan yang ada.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-19 07:38:52