Dalam waktu singkat satu keluarga menjadi klaster sendiri karena 11 dari 17 anggota keluarga positif virus corona. Mereka semua hidup seatap di rumah berlantai tiga.
Dua lantai di bawah ditempati oleh paman-pamannya dari pihak ayahnya dan keluarga mereka.
Setiap lantai mempunyai luas sekitar 250 meter persegi, atau kira-kira dua kali luas lapangan tenis dan dilengkapi dengan tiga kamar tidur masing-masing lengkap dengan kamar mandi dan satu dapur. "Kami pikir mungkin dari seorang pedagang sayuran atau seseorang di toko makanan karena dari situlah seseorang dari keluarga ini menginjakkan kaki di luar," jelas Garg.Banyak warga mengantre untuk membeli tiket setelah karantina wilayah di India dilonggarkan, seperti di Bangalore pada Selasa ini."Kami berjumlah 17 orang, tetapi kami merasa begitu kesepian.
Enam dari 11 orang yang terinfeksi mengalami komorbiditas - diabetes, penyakit jantung dan hipertensi - yang tentu membuat mereka lebih rentan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Hari Pertama Masa Transisi, Gresik Umumkan 19 Kasus Positif Covid-19 Baru'Tambahan positif sebanyak 19 ini, 15 di antaranya berasal dari tracing yang dilakukan pada dua dan tiga minggu yang lalu,' kata Saifudin Ghozali.
Baca lebih lajut »
Kisah Solidaritas Imigran di Dubai Saat Pandemi Covid-19 |Republika OnlineSeorang ibu rumah tangga asal Filipina membagikan makanan gratis ke sesama imigran
Baca lebih lajut »
Bank Dunia: Covid-19 Picu Kejatuhan Ekonomi Terluas dalam 150 TahunKedalaman krisis menyebabkan sekitar 70 hingga 100 juta orang ke dalam jurang kemiskinan ekstrem.
Baca lebih lajut »
DKI Geser Jatim dalam Pertambahan Kasus Positif Covid-19 Tertinggi Hari IniDKI Jakarta kembali menggeser Jawa Timur dalam jumlah pertambahan kasus positif Covid-19 tertinggi dalam sehari di Indonesia yakni 232.
Baca lebih lajut »
Update: Pasien Positif Covid-19 Bertambah 1.043 dalam SehariAdapun pasien sembuh bertambah 510 orang. Dengan begitu, total pasien sembuh hingga hari ini 11.414 orang.
Baca lebih lajut »